“Pendidikan di SMK seharusnya sangat menekankan pendidikkan etika dan mental, … “
Selamat pagi pembaca, pedulikan anda terhadap siswa/i berkata kasar, berpenampilan asal, biasa nyontek … atau Anda beri beri kunci jawaban saat ujian ??
“Salam hormat dan salam kenal pak dedi dari saya guru madrasah di pedalaman kalimantan. Saya salah satu fans anda.. Tulisan2 sampeyan di blog senantiasa menginspirasi saya dan mampu meneguhkan rasa percaya diri saya sebagai guru kampung yg kerap luntur.”
Demikian sapa Zainal Muttaqien di fesbuk … , terima kasih Pak Zainal … Saya senang sekali mengetahui Anda salah satu dari sekitar 800-an pengunjung blog saya setiap hri … semoga semangat Anda tak sering luntur, karena kinerja kita sebgai guru sangat dibutuhkan negeri makmur ini
Bp. H. Syahdar kontak saya untuk rapat minggu pagi pk 7 di restoran berlogo huruf besar di thamrin, persiapan gebyar hardiknas 3 Mei mendatang, … komunitas pendidikan sejak TK hingga perguruan tinggi akan menggelar atraksi disepanjang sudirman hingga thamrin dua arah … bakal jadi atraksi terpanjang … yang direncanakan akan tercatat di MURI – musium rekor Indonesia, saya membantu di seksi acara bersama Bp. Bambang SR, Bp Junaidi, dan Ibu Endang
Saya memakai celana putih yang saya jahit sendiri di saat ulang tahun teman; di sebelah kiri saya Rustandi, sebelah kanan; Adi, Eko, Tito, belakang Yudi dan Yoyok yang posting foto di fesbuknya … hi guys … smg anda semua sehat sanantiasa.
saya duduk kedua dari kanansaya, a roy dan yoyok "vocal group"
Polisi Resor Bengkulu Selatan, Bengkulu, meringkus 16 kepala sekolah, Ahad (19/4) di sebuah SMA. Mereka kedapatan mencoba membocorkan soal dan jawaban soal ujian nasional.
Para tersangka ditangkap pihak kepolisian di dalam masjid di sebuah SMA. Saat itu mereka berkumpul untuk membuat kunci jawaban. Hal ini disampaikan Suyatmo, juru bicara Kepolisian Daerah Bengkulu, kepada Tempo, Selasa (21/4).
Peristiwa bermula pada saat semua kepala sekolah di Kabupaten Bengkulu Selatan melakukan pengecekan kelengkapan soal ujian bersama dengan perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, tim independen dari Universitas Bengkulu, dan polisi. Pengecekan berlangsung di gedung aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Bengkulu Selatan.
dear murid SLTA
selamat ujian
selamat menguji kejujuran
selamat memotret diri sendiri
dear bapak ibu guru
perjalanan belajar tiga tahun
berakhir sudah
mari evaluasi diri
tak perlu takut berubah
kembangkan terus yang sudah baik
hentikan yang masih tak benar
lakukan yang seharusnya
apa yang sedang anda siapkan
wahai para kepala sekolah, dan guru
menata ruang, siapkan konsumsi, atur alur kerja, dll
bagus … agar anak didik kita bisa lebih konsen
menjawab soal yang diujikan
ada hal lain yang sedang dilakukan
target dari kepala dinas, bupati, …
harus lulus 100 %
membuat anda merancang strategi berbuat curang?
edarkan kertas jawaban saat matahari masih tidur,
bacakan kunci jawaban,
kirim jawaban via sms,
tulis kunci jawaban di toilet,
tempel kunci jawaban di kantin,
siapkan kertas kecil di ruang khusus,
titip “paket” lewat panitia yang mengabsen ke kelas,
………
jika alinea sebelum ini
masih anda lakukan
berhenti saja jadi guru
tutup saja sekolah anda
cari profesi lain yang lebih mudah
pendidikan yang baik
tak diukur hanya dari kelulusan
suatu proses jangka panjang
yang membuat manusia lebih bermakna;
mampu menyelesaikan masalah,
biasa hidup dalam perbedaan,
tak megedepankan kekerasan,
mau selalu belajar,
tak mau menang sendiri,
suka bekerja keras,
tak mengambil yang bukan haknya,
……
Selamat pagi pembaca, Anda stress? … takut siswa/i tak lulus?
Suasana ketika kuliah di ITS Surabaya tahun 1999 – 2001 kembali terasa … saat di kampus ITS sekitar Sukolilo … ketika makan malam … saat berdiskusi di tempat kos … dan wajah sahabat-sahabat yang kini bertebaran di Nusantara … di sela-sela training Saya di Bandung, kami sempat bertemu melepas rindu
hitam, walau tak janjian
Terima kasih Pak Herman Susilo (Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum SMK Negeri 12 Bandung), Pak Agus (Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMK Negeri 5 Bandung), Pan Aman Suparman (Wakil Kepala Sekolah Hubungan Industri SMK Negeri 12 Bandung) … mulai dari kiri pada foto … silaturahmi perpanjang umur dan mudahkan rezeki.
Selamat sore pembaca, siapa yang Anda kenang teman kuliah Anda?
saat meresmikan pompa air di sekitar SMK Negeri 36 Jakarta, Rabu 15 April 2009 Gubernur DKI Jakarta mampir sejenak ke tempat kami … hadir juga Walikota Jakarta Utara, kepala Sudin Dikmen Jakarta Utara Bp. H. Virgana, Camat, Lurah … dll.
Bp Erman, Wakil Sarana kami mendampingi (tengah)
Terima kasih kepada semua guru, karyawan, siswa/i yang telah mensupport kegiatan hari ini … semoga bermanfaat buat kehidupan sekolah di masa depan.
Selamat malam pembaca, dikunjungi siapa Anda hari ini?
Keberadaan siswa dan anak kita sebagai “penduduk asli” dunia digital bukan berarti membebaskan tanggung jawab dan kewajiban kita untuk terus membimbing mereka tentang manfaat teknologi. Bahkan, saat melihat mereka lebih menguasai dalam penggunaan teknologi ketimbang kita sebagai orang dewasa, mereka bukan tidak butuh perhatian dan pendampingan kita.
Memang, berbeda dengan kita, mereka tidak takut mencoba apapun yang belum mereka kuasai. Harus diakui, inilah kali pertama dalam sejarah umat manusia, bahwa generasi muda memiliki pengetahuan dan pemahaman lebih luas dalam aspek pendidikan dibandingkan generasi sebelumnya, yang biasanya berperan sebagai instruktur dan narasumber bagi mereka.
Banyak guru yang ternyata gagap teknologi apdahal pendidikan harus berkembang. Mereka ini adalah guru-guru senior terutama yang berusia di atas lima puluh,enggan menguasai teknologi informasi dan komunikasi, terutama penggunaan komputer dan internet.
“Masih ada resistensi dari guru senior ketika dinas pendidikan tinggi mengintroduksi teknologi informasi dalam pembelajaran. Padahal, zaman sudah berubah,” ujar Deputi Gubernur DKI Jakarta sekaligus mantan Kepala Dinas Pendidikan Tinggi, Margani M Mustar dalam acara seminar pendidikan bertajuk Menuju Pembelajaran Abad Ke-21, Kamis (19/2).
Dia mengatakan, kepada para guru tersebut yang terpenting ialah memberikan pemahaman penting dan urgensinya teknologi tersebut dalam pembelajaran. Mereka boleh jadi enggan menguasai aplikasi teknologi tersebut, tetapi setidaknya ikut mendukung perkembangannya dan tidak menjadi penghalang di sekolah. “Perlu sikap terbuka karena pendidikan tidak dapat diam di tempat,” ujarnya.
alhamdulillah … Gubernur, Kepala Kinas Pendidikan DKI Jakarta, Walikota Jakarta Utara, Kepala Sudin Dikmen Jak Ut , dll … akan berada di SMK Negeri 36 pagi ini untuk peresmian pompa air di sekitar sekolah, thx friends … am happy
Masa bhakti kepengurusan Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta periode 2004 – 2009 akan segera berakhir, untuk itu diumumkan kepada seluruh stake-holder (pemangku kepentingan) pendidikan dari unsur (a) Tokoh masyarakat peduli pendidikan, (b) Tokoh pendidikan, (c) Yayasan Penyelenggara Pendidikan, (d) LSM bidang pendidikan, (e)Dunia usaha/industri atau asosiasi profesi,(f) Organisasi profesi tenaga kependidikan, dan (g) Komite Sekolah, bahwa pada bulan Juli 2009 akan diadakan Rapat Paripurna Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta untuk memilih pengurus baru periode 2009-2014.
Untuk itu kami mengundang Bapak/Ibu/Sdr./i mendaftarkan diri mengikuti seleksicalon anggota Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta periode 2009-2014, dengan syarat-syarat :
1.Warga Negara Indonesia yang berdomisili di DKI Jakarta, atau bekerja pada instansi/ perusaan/yayasan yang berkedudukan di DKI Jakarta.
2.Usia minimal 30 tahun per tanggal 1 Juli 2009
3.Berijazah minimal S1 dari perguruan tinggi yang mendapat izin penyelenggaraan dari Depdiknas atau perguruan tinggi luar negeri yang ijazahnya sudah disetarakan oleh Depdiknas atau atau berpengalaman mengelola pendidikan minimal 10 tahun.
4.Mendapat rekomendari dari unsur pemangku kepentingan pendidikan (khusus untuk unsur c s/d g).
5.Melampirkan :
a.Foto copy KTP DKI Jakarta atau Surat Keterangan sebagai pegawai instansi/perusahaan/ yayasan yang berkedudukan di DKI Jakarta.
b.Daftar Riwayat Hidup dan Surat Pernyataan Kesediaan Mengabdi dan sanggup menyediakan waktu untuk kepentingan kepengurusan Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta mengikuti format yang telah disiapkan oleh Panitia Pemilihan. Formulir ini dapat diambil di Dewan Pendidikan Kotamadya/Kabupaten.
c.Foto Copy Ijazah tertinggi yang telah dilegalisir oleh pihak berwenang.
d.Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Lamaran dapat disampaikan kepada Panitia Pemilihan Anggota Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta periode 2009-2014 c/q Tim Teknis Pendaftaran calon Anggota Dewan Pendidikan Provinsi DKI Jakarta,dengan alamat untuk tiap Kotamadya/Kabupaten sbb :
pls come
1.Dewan Pendidikan Jakarta Pusat, SMK. Negri 3 Jakarta, Jalan Garuda No.63, Kemayoran, Jakarta Pusat, Telp/Fax : 4209629 (Up. : Dwi Aryanti).
2.Dewan Pendidikan Jakarta Selatan, Kantor Walikota Jakarta Selatan, Jln Prapanca Raya No. 8, Lantai X. Telp. 72792404
3.Dewan Pendidikan Jakarta Barat, Jalan Utama Raya No.2 (Outer Ring Road) Cengkareng, Jakarta Barat,Telp 5441722
4.Dewan Pendidikan Jakarta Utara, Kantor Walikota Jakarta Utara, Blok R Lantai II, Jl. Yos Sudarso 27 – 29 Jakarta Utara, Telp : 4303489
5.Dewan Pendidikan Jakarta Timar, Walikota Jakarta Timur, Gedung B.2 Lantai IV, Jl. Dr. Sumarno, Sentra Primer Baru Timur. Telp. 4802038
6.Dewan Pendidikan Kep. Seribu, SMA Negri 69, Jln Pulau Pramuka, Kel. Pulau Panggang, Kepulauan Seribu. Telp. 71447751, HP : 085882490963
Lamaran via pos diterima paling lambat tanggal 27 April 2009 (stempel pos) atau diantar langsung ke alamat tersebut diatas. Pengumuman hasil seleksi calon diumumkan pada koran ini tanggal 1 Juni 2009.
pagi ini kami berkumpul dengan semua wakil kepala sekolah dan ketua program keahlian di SMK Negeri 36 Jakarta untuk bicarakan berbagai hal berkaitan dengan program sekolah.
di akhir rapat, kami memberi tambahan amunisi dan doa untuk keluarga kami Bp. Marihot Parlindungan Hutapea, S.Pd dan Bp. Diding Wahyudin, S.Pd yang bersiap untuk mengikuti seleksi Calon Kepala SMK Negeri di DKI Jakarta … semoga lulus seleksi dan segera ditempatkan … Bp Drs. Durahman Sembiriing dan Drs. H. M. Tuan memberi pesan mewakili semua guru dan Tu di SMK 36 …
selain itu juga kami memberi amunisi dan doa untuk Ibu Sulistiani, S.Pi dan Bp. Diding Wahyudin, S.Pd yang bersiap untuk mengikuti seleksi Guru berprestasi …
saya sangat bersyukur …. Allah memberi kemudahan, teman-teman mendukung Saya untuk lakukan berbagai hal … kompetisi dan seleksi apapun … pada akhirnya akan membuat kita berubah lebih baik … atau mati
selamat siang pembaca, apa perubahan anda saat ini?
belajar dari jari ibunya http://fotodedi.wordpress.com Selamat malam pembaca, jika Anda jadi panitia biarkan anak-anak bermain di sekitar TPS … itu bagian dari pendidikan demokrasi … 1ju?
“berpisah kita bisa” … demikian jargon yang diblow up golkar dan yusuf kala di akhir masa kampanye jelang pemilu kemarin. Hasil quick count menunjukkan perolehan suara golkar sangat signifikan … berkoalisi dengan mega kecil kemungkinan krn anak sukarno itu sangat ingin jadi presiden … dan suara PDIP lebih banyak dibanding golkar.
Mau berkoalisi dengan gerindra dan hanura … mungkin malu, karena mereka toh sempalan golkar …didirikan karena kecewa pada beringin.
Mau balik dengan SBY? terlanjur keluar kata berpisah … menyatukan partai-parta tengah dan kecil yang dapat suara tak seberapa … calonnya kurang laku dijual …
Tapi ini politik bung … tak ada kawan dan lawan yang abadi … yang ada adalah kepentingan abadi … Saya berdoa SBY tak memilih orang yang telah menyatakan berpisah atau menjadi musuh … karena kerja sama jadi tak bagus ke depan … ach … memangnya saya ini siapa? … saya kan cuma kepala sekolah yang gemar nulis di blog, memotret, melatih dan memotivasi orang … selamat buat partai demokrat, rakyat menanti untuk hidup lebih sejahtera.
Selamat pagi pembaca, sudah punya pilihan calon presiden?
http://4.bp.blogspot.com/Teman-teman guru dan tata usaha membahas berita di media, bhw tunjangan profesi guru terancam dihentikan … macam-macam responnya, dari yg biasa-biasa saja hingga bersiap kemmbalikan belasan juta yang sudah diterima.
Dibanyak kesempatan training saya yang pesertanya guru-guru, saya sering ingatkan teman-teman guru untuk tunjukkan perbedaan sebelum dan sesudah menerima tunjangan profesi guru, beberapa hal indikasi apakah sebagai guru anda sudah berubah atau tidak:
1. Merubah cara atau pola mengajar untuk meningkatkan pencapaian kompetensi siswa
2. Lebih peduli terhadap mental atau tingkah laku siswa/i di sekolah
3. Tak mentolerir usaha “tim sukses”, yang memberi jawaban ujian kepada siswa
4. Memperbanyak bacaan penunjang bahan mengajar
5. Lebih peduli terhadap disiplin siswa/i, biasanya tak pernah peduli kerapihan seragam peserta didik
6. Lebih mendorong mentalitas peserta didik untuk masuki dunia kerja atau perguruan tinggi
7. Lebih sering ikut pelatihan atau seminar dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh
8. Lebih senang berorganisasi untuk tingkatkan kualitas
9. Makin jarang ngobrol atau ngerumpi yang tak bermutu
10. Makin berusaha disenangi siswa dalam arti yang positif
11. Melakukan hal-hal baru seiring perkembangan teknologi informasi
12. Mulai berani berfikir kritis sebagai efek dari pengetahuan yang bertambah
13. Berlangganan koran, majalah, internet, dll
Jika anda cara mengajarnya tak berubah sejak mulai jadi guru hingga kini, tak peduli mental, seragam atau disiplin siswa/i di sekolah, terlibat atau mendukung tim sukses keblinger, malas membaca, tak peduli anak kerja atau kuliah setelah lulus, malas ikut pelatihan atau seminar, lebih sering berkomenter “buser” / pemburu sertifikat terhadap teman yang senang ikut seminar, enggan berorganisasi, senang ngerumpi atau ngobrol tak berkualitas, siswa senang pada anda karena ngajarnya asal, tak mau belajar komputer, tak peduli terhadap perkembangan zaman, tak berlangganan apa-apa … artinya anda bagian yang mendukung tunjangan profesi dihapuskan.
Selamat siang pembaca, langganan apa Anda saat ini?
Rokok legal di Indonesia … akibatnya jadi pecandu rokok … usianya sejak balita hingga jelang ajal …
Remaja Indonesia telah terekploitasi oleh industri rokok. Data yang dilansir Global Youth Tobacco Survey (GYTS) menyebutkan, 34% remaja usia SMP pernah merokok.
Yang lebih mengkhawatirkan lagi, dua dari sepuluh pelajar di Indonesia mencoba merokok sejak mereka berusia di bawah 10 tahun. Padahal, berbagai survei membuktikan tingkat kematian (mortalitas) akibat rokok dari tahun ke tahun terus meningkat.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap tahunnya 5 juta orang di dunia meninggal karena rokok dan pada 2030 diperkirakan mencapai 10 juta orang per tahun. Selain itu, rokok sangat dekat dengan narkoba yang akan mengancurkan masa depan generasi penerus bangsa.
Teuku Firmansyah, Caleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk DPR di Daerah Pemilihan I Jabar, akan memperjuangkan agar ganja dilegalkan di Indonesia. Sebab, ganja banyak manfaatnya, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa.
“Kalau ganja dilarang karena sering disalahgunakan, menurut saya barang lain juga bisa disalahgunakan,” ujarnya dalam Seminar Kuliah Komunikasi Pembangunan di ITB bertajuk “Fenomena Caleg Artis pada Pemilu 2009”, Selasa (31/3).
Firman menjelaskan, ganja dapat dijadikan bahan shampo, minyak angin, dan minuman bersoda. Bahkan, ganja dapat dijadikan bahan kain dengan kualitas lebih kuat daripada sutra. “Saya sudah melihat di Swiss dan Newzeland. Di sana ganja sudah dilegalkan dan menjadi sumber ekonomi,” kata Firman.
Bp. Junaidi sebagai MC, sebelum talkshowtopiknya tentang Ujian Nasional, sebagai nara sumber adalah Bp. H. Virgana, Kasudin Dikmen Jakarta Utara, Bp. Wahidin Ganef, MM Kepala SMK Negeri 4 Jakarta, Bp. Jumanta, M.Pd, dan Bp. Drs. Susyanto, Kepala SMK Cikini, pesertanya adalah kepala SMK Negeri dan Swasta di Jakarta Utara, kegiatan berlangsung di Pulau Bidadari.
Berbagai hal diungkap tentang sikap pro, kontra terhadap UN, teknik menyiapkan siswa lulus Ujian Nasional, dll.
Ada strategi menyatukan komitmen warga sekolah, pengenalan jati diri anak dan pandangan masa depan, doa bersama, peningkatan frekuensi … dan lain-lain.
Bp. Suryadi Kepala SMK Kasih Ananda, sharringPeserta sangat aktif dan antusias menyumbangkkan iide, pengalaman dan berbagai harapan untuk sukseskan misi pendidikan … majullah terus para Kepala SMK di Jakarta Utara
Selamat siang pembaca, apa strategi yang anda lakukan agar siswa lulus UN?
ikut deklarasi dan workshop penegakkan kawasan dilarang merokok di sekolah (SLTA) se DKI Jakarta … pesertanya sekitar 200 kepala sekolah … di gedung pakarti duren tiga … Wakil kepala dinas pendidikan DKI hadir kasih pembuka
gooood, sy suka karena saya tak merokok …
selamat pagi pembaca, di Singapura orang dilihat menjijikan karena merokok, anda gimana?
di sebuah distrik pada negeri pak besut
ada sekolah menengah atas
saat menjelang ujian nasional
tugaskan guru
menjemput murid yang disayang ke rumahnya
karena murid itu jarang masuk
hasil ujian itu mambahagiakan
murid di atas lulus
tapi kembali dia tak kunjung ke sekolah
mungkin banyak hal yang belum dia selesaikan
kewajiban rutin bulanan tak tuntas
tiba-tiba murid itu datang didampingi wartawan
lalu tersebar kabar di media
ijazah murid itu ditahan sekolah
…..
kepala sekolah jadi repot
klarifikasi sejak distrik hingga central
wawancara sana sini
guru-guru jadi resah dan gelisah
anak kesayangan itu melempar kototran
pada orang-orang yang mendiidik
dan menyayanginya
selamat pagi bapak ibu guru, masih suka menjempuut murid untuk ujian?
Bertema; “Dengan meneladani akhlak Rosululloh SAW kita bangun citra pegawai dalam mewujudkan keberagaman sebagai rahmat bagi Kota Jakarta”, dihadiri komunitas dinas pendidikan DKI Jakarta sejak TK, SD, SMP, SMA, SMK dan jajaran dinas kecamatan hingga provinsi.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, mengungkapkan bahwa agama memegang peranan yang sangat penting di tengah dinamika berbagai hal dalam era yang terus berubah.
Pada bagian lain Bp. Dr. H. Taufik Yudi Mulyanto mengungkapkan; perlu pembiasaan berfikir positif dan mengabarkan hal-hal yang positif agar terbentuk citra yang mumpuni.
Drs. H. M. Sofyan Nizami menyampaikan hikmah maulid, diantaranya mengngkap bahwa Nabi mendapat tempat yang khusus disisi Allah SWT … maulid merupakan cermin kecintaan terhadap Nabi yang makin mendorong usaha pemahaman terhadap ajaran dan petunjuk beliau.