lihat FOTO SISWA 36 PRAKTEK di kompas pagi ini

Lasti Kurnia Photografernya
Lasti Kurnia Photografernya

Saat outbond di Cisarua, Wartawan Foto Kompas Mba Lasti Kurnia kontak sy untuk sessi pemotretan siswa kami yg sedang praktek … sy langsung koordinasikan dg Ibu Sulis, Pak Edwar, Pak Marihot, Pak Durahman, Pak Haji Tuan, Pak Idrus, Pak Erman, Pak Hadir dan Pak Diding sebagai leadernya … jadilah foto diatas ada di Kompas, Sabtu 28 Februari 2009.

Terima kasih kepada semua yang support sawah kita untuk lakukan yang terbaik … hasil outbond langsung terasa dalam hitungan satu hari

Selamat siang pembaca, ada kejadian istimewa apa disekitar Anda hari ini?

baca blog, jarang baca koran/majalah cetak

makin cemerlang
makin cemerlang

Anda sudah punya blog? hebat, berarti Anda akan menyaingi media cetak … empat puluhan media bangkrut dari sekitar 500-an yang pernah ada di Amerika, tak sedikit yang kini kembang kempis …

Media cetak kini makin tak diminati … karena trend nya beralih ke media online pribadi seperti blog.

Membaca blog, kita melihat sesuatu yang sangat personal, tak ada imbas oplah, kepentingan direksi … hingga takut di bredel. Kini hampir setiap koran, majalah, TV …punya blog
Read More »

beralih dari 3G, ke 5C … masih anti IT?

akrab
akrab

Anda guru, pendidik atau orang tua … anak-anak kita kini makin terbiasa dengan teknologi komunikasi; HP, Internet, … 3G kini dah lewat masanya …

Sekarang kita ada di era 5C, yaitu: Conection, Convergency, Content creative, Collaboration, dan Contekstual, yang dalam Bahasa Indonesianya berarti: konektivitas, konvergensi, konten kreatif, kolaborasi, dan kontekstual.

Read More »

melihat guru bersatu

kerja sama yang ok
kerja sama yang ok


“Kemuliaan bangsa hanya bisa kita capai kalau kita bekerja dengan baik dan menjaga persatuan secara keseluruhan”

Wawancara Jusuf Kalla di Republika, Jumat 27 Februari 2009.

“Guru adalah pribadi yang menjadi tumpuan masa depan bangsa, melalui putra-putrinya yang menjadi murid berkarakter dalam mengembangkan dan memanfaatan pengetahuan”

Prof. Sudjarwadi, Republika, Jumat 27 Februari 2009.

Jika di suatu sekolah guru-gurunya tidak bersatu, maka akan lahir anak-anak yang tak berkarakter, tak mampu mengembangkan dan memanfaatan pengetahuan.

Selamat pagi pembaca, bagaimana persatuan di tempat kerja Anda?

Nulis sambil Cofee Morning Sudin Jakarta Utara di SMA Negeri 92 Jakarta

Dipandu oleh Bp. Junaiidi, Kepala SMK Negeri 49 Jakarta, cofee morning diisi dengan paparan persiapan Ujian SMA se Jakarta Utara oleh Ketua MKS Jakarta Utara, Bp. H. Aswad Kepala SMA Negeri 13 Jakarta, dan info dari SMK disampaikan oleh Ketua K3SK Jakarta Utara, Bp. Drs. Wahidin Ganev, MM, Kepala SMK Negeri 4 Jakarta, Korwas Bp. Ismail Umri sampaikan berbagai straegi untuk sukses UAN

Kepala Sudin Dikmen Jakarta Pusat Bp. Drs. H. Virgana, MM sampaikan berbagai hal dalam upaya meningkkatkan kualitas layanan pendidikan diwilayah Jakarta Utara

nikmati FESBUK & lagu “Nuansa Bening” Keenan Nasution

Kemarin, seorang siswi SMK NEgeri 3 Jakarta, namanya Dede Nursapni kirim pesan melalui Fesbuk, begini:

“Ass..

pA kBar pA’????
kNgEn bRat nICh ma bPk…..
kPan nIch mAen k’SMK3??
tRus gMn sQul bRu’a???

Oiiie bGi2 sRan dOng pA’ mNjLang UAN… kTa bTuh bNyak pNgaRhan nIch… cOba bPk mSh jD KEPSEK Qta kN jD gMpanG mNta pNgrHan’a…

kNgEn bEud bPk nIcH..”

Lalu Saya membalasnya begini:

“Wass

ma kasih dede kontak sy
sy baik, trm ksh … smg kamu jg demikian
minggu alu sy baru main ke 3 … bulan depan lagi deh, he he
smk 36 ok … laki2 bangets, mereka pintar dan baik-baik, cool abis deh pokoknya

pengarahannya lewat fesbuk aja ya …

smg dg email ini kangenmu terobati
salam buat semua di SMK 3

smg kamu lulus UAN dan cepat kerja”

Keenan-www.akarpadi.com
Keenan-www.akarpadi.com
Tiba-tiba Saya terkenag lagu Keenan Nasution yang judulnya “Nuansa Bening”, selengkapnya adalah:

“oh tiada yang hebat dan mempesona
ketika kau lewat di hadapanku
biasa saja

waktu perkenalan terjalin sudah
ada yang menarik pancaran diri
terus mengganggu
mendengar cerita sehari-hari
yang wajar tapi tetap mengasyikkan

oh tiada kejutan pesona diri
pertama kujabat jemari tanganmu
biasa saja
masa perkenalan lewatlah sudah
ada yang menarik bayang-bayangmu
tak mau pergi

dirimu nuansa-nuansa ilham
hamparan laut tiada bertepi

kini terasa sungguh
semakin engkau jauh
semakin terasa dekat
akan tumbuh kembangkan
kasih yang kau tanam
di dalam hatiku

menatap nuansa-nuansa bening
jelasnya doa bercita”

Maaf ya De, pesan kamu Saya copy disini … Saya ingin berterima kasih pada kamu dan semua di SMK 3 … betapa kebersamaan selama empat tahun itu sangat mengesankan buat kita … Dede dan yang lainnya di SMK 3 tak perlu sedih atau kehilangan Saya, karena kita masih tetap bisa komunikasi lewat Fesbuk dan blog.

Lirik lagu: iloveblue

Selamat pagi pembaca, Amnda pernah jabat tangan dan terkesan dengan siapa?

memotivasi berbuah manis

Salah satu peran kepala sekolah adalah memotivasi … itu yang secara sadar saya lakukan … dan sangat membahagiakan ketika siswa merespon dengan menulis kesan-kesannya di BLOG ROHIS SMK Negeri 36 Jakarta, begini:

“Hampir 1 BULAN lebih Blog Rohis ini di buat.
Banyak Respon Beragam dari warga smkn 36. ada yang Positif, negatif. dan introgatif (He²..)

Pertama² Rohis Sendiri, sebagai salah satu organisasi yang berlandaskan islam dengan berdasar Al-Qur’an DAN Hadist, Selalu mencoba bertawakal terhadap segala hal yang di atas kami.
entah mengapa, tapi persaudaraan rohis sangat kuat, salah satu yang paling bisa membuat saya tertegun adalah ketika ka² formal berkata seperti ini
“Kita ini Tubuh, Satu sakit semua sakit”
sebuah kata² sederhana yang mungkin biasa. tapi kata² itu di ucapkan sedemikian indahnya di kondisi kami dalam keadaan bimbang!
subahallah..

Pak Dedi
Dari pertama kali kami membuat blog. ada 1 orang yang mungkin belum mengenal kami, tapi beliau langsung memberi semangat lewat ungkapan kata kecil ..
“nice blog.. keep writing”
Ternyata kepala sekolah baru smkn 36 jakarta, bapak Dedi Dwitagama..
Pertama² saya kira beliau hanyalah blogger yang nyasar ke blog rohis.
tapi senin pagi beliau mengadakan tinjauan ke kelas². dan beliau menyatakan dirinya seorang Blogger.

semenjak itu kami. terutama saya sangat bersemangat!!
kami terus meng-update blog kami. mulai dari tidak bisa apa²..hingga kini mulai mengerti java script.

dan sekarang dalam masa baktinya. pak dedi sangat memperhatikan kami.
pak dedi selalu open house. beliau bersedia shalat jammaah bareng di aula (karena masjid sedang di renovasi), beliau mendukung semua kegiatan OSIS di smkn 36 (termasuk ROHIS) SMKN 36. yang dulu saya pandang sekolah standart, sekarang menjadi Sekolah Internasional menurut kami, Demokrasi berjalan sangat Baik disana.

Semua kritik/sarang/komentar selalu di tampungnya, baik lewat e-mail. facebook. dan blog.

entah apa yang membuat kami merasa dekat sekali dengan bapak, tapi di mata kami bpk. seorang khalifah yang baik!. tak terlepas dari itu semua. bpk. juga idola kami.

Wa’alaikum salam.War.Wab.”

Selamat siang, siapa yang anda motivasi saat ini?

share DRAFT PENYUSUNAN AD & ART KOMITE SEKOLAH dan PP 48 TH 2008

sessi 2; SMK
sessi 2; SMK
kepala & ketua KS SMA      

kepala & ketua KS SMA

Senin, 23 Februari 2009 di Dinas Pendidikan DKI Jakarta berlangsung sosialisasi  penyusunan DRAFT AD & ART KOMITE SEKOLAH untuk Kepala SMA, SMK Negeri dan Ketua Komite Sekolah SMA dan SMK Negeri se DKI Jakarta.

Biasanya setelah acara berakhir para peserta berbondong-bondong ke panitia atau nara sumber untuk meminta softcopy materi …, agar suasana lebih tertib dan efisien dalam waktu, maka saya upload berbagai materi yang mungkin diperlukan di blog ini.

SMART WORKING

Amati Hillary Clinton kasih keterangan pers di Deplu RI saya tertegun dan tinggalkan beberapa istilah yang harus saya dalami lagi yaitu; smart working dan pemanasan global

selamat pagi pembaca, anda kerja keras?

ada revolusi di SMK 36; kata siswa di blognya

uya-koplak
uya-koplak

begini yang ditulis Uya-koplak di blognya:

“aku merasa sekarang sekolah ku sangat berubah, seakan semangat yang dulu tertidur sekarang terbangun dan membuat ku sangat semangat.

kenapa yah ??

kedatangan pa DEDI DWITAGAMA sebagai Kepala sekolah yang baru di SMKN 36 Membuat suasana tampak berubah,

aku pun merasakan perubahan yang mendasar. terutama bagi aku dan Teman-temanku II TKJ sebelumnya aku tak terlalu suka dengan bloging browsing dan berbagi informasi di dunia maya. aku biasanya bosen dan tak ada yang menarik, paling saat aku ingin download lagu saja aku browsing.

tapi sekarang berbeda,
pa DEDI mengenalkan kami tentang Facebook dan Blog, walaupun aku sih sudah pernah coba facebook dan blog. sebelumnya sudah beberapa kali aku membuat blog dan facebook tapi tetap saja aku merasa bosan. tapi sekarang aku tahu manfaat dari facebook dan dengan blog aku bisa berbagi dan belajar. terima kasih pa DEDI

tak hanya sampai disitu…
Guru-guru sekarang lebih menghargai INTERNET, karna sebelumnya mereka hanya berfikir bahwa internet hanya menghancurkan anak bangsa.

sekarang kami bisa lebih dekat dengan guru-guru dan semuanya walaupun berada di tempat yang jauh.

terus semangat…”

Selamat malam pembaca, perubahan apa yg anda lakukan saat ini?

dikunjungi Profesor dari Jepang

Prof. Takashi Hayase dan Tetsuro Fujitsuka
Prof. Takashi Hayase dan Tetsuro Fujitsuka
diterima staf pimpinan
diterima staf pimpinan

Kamis, 12 Feb 2009, SMK Negeri 36 dikunjungi tamu dari Universitas Nagasaki Jepang yang difasilitasi oleh JICA, yaitu: Prof. Takashi Hayase dan Tetsuro Fujitsuka, didampingi teman-teman dari IPPL; Institut Pendidikan dan Pengembangan Lingkungan; Prof. Dr. Soeryani dan Dr. Soekarnoto dari UNAS.

Tujuan kedatangan mereka untuk mengetahui tingkat kesadaran pengelolaan lingkungan hidup di SMK Negeri 36 yang berwawasan lingkungan, memberikan motivasi akan pentingnya pengelolaan lingkungan demi menjaga kelestarian lingkungan dengan jalan mendaur ulang barang-barang bekas menjadi sesuatu yang dimanfaatkan kembali, seperti yang sudah dilakukan di SMK Negeri 36 Jakarta. Contohnya, kulit kerang untuk hisa, kulit udang untuk bahan pembuat chitosan, sampah organik jadi kompos, dll

selamat pagi pembaca, sudah buang sampah ditempatnya pagi ini?

Menciptakan iklim positif di SMK Negeri 36 Jakarta

batagor.net
batagor.net

Sekolah secara fisik hanya sebatas gedung berikut sarana pendukungnya. Namun sebagai sebuah lembaga sekolah merupakan lingkungan bagi warganya untuk beraktifitas melaksanakan tugasnya demi mencapai tujuan bersama.

 

Dari berbagai kepentingan yang ada maka disatukanlah dalam satu visi dan misi yakni memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi siswa-siswinya. Untuk tujuan tersebut maka perlu diciptakan lingkungan sekolah yang positif.

Faktor-faktor pendukung terwujudnya iklim sekolah yang positif adalah:

+ Kepemimpinan kepala sekolah yang mendukung terselenggaranya seluruh program sekolah.
+ Staf pengajar dan non pengajar yang memahami peran dan tanggung jawab mereka dalam mensukseskan tercapainya tujuan institusi.
+ Staff yang merasa bahwa keterlibatan mereka dalam pengambilan kebijakan sekolah adalah berharga dan masukan mereka pun dihargai.
+ Kesempatan untuk meningkatkan profesionalitas kerja dan pengembangan karir.
+ Budaya kerjasama yang kental.
+ Staff yang memahami dan melaksanakan peraturan dan tujuan sekolah dengan penuh kesadaran.
+ Lingkungan yang aman dan nyaman bagi staff untuk bekerja.

Terwujudnya Iklim sekolah yang positif tidak terlepas dari keterlibatan orang tua serta stake holder lainnya. Komunikasi dan kerjasama yang baik dalam bentuk dukungan terhadap setiap kebijakan sekolah sangatlah mutlak diperlukan.

Sumber: Blog Maju sekolahku – Ibu Nunu

Jumpai blog Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta

Siang ini Saya menemukan fesbuk dan blog Bp. Dr. H. Taufik Yudi Mulyanto, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, ini posting terakhirnya:

Dear All
Jika Bpk, Ibu mengunjungi blog Saya tolong beri info melalui buku tamu pada blog ini alamat website sekolah yang Anda pimpin untuk saya link dengan blog ini, agar kita bisa saling bertukar informasi untuk pendidikan yang menyejahterakan di DKI Jakarta

Untuk guru-guru dan Kepala Sekolah yang memiliki blog, silahkan isi buku tamu Saya agar bisa Saya link.

Terima kasih

Selamat siang pembaca, Anda dah punya fesbuk dan blog?

tak minum teh botbot

“apapun makanannya, minumannya bukan teh botbot”

begaimana dengan anda?

amati statistik, berterima kasih pada anda

meningkat
meningkat

dear all
amati statistik blog saya
pengunjungnya makin banyak
tren nya makin meningkat
pada minggu terakhir februari 2009
pengunjung mencapai lebih dari 200.000
rata-rata perbulan 901 hits
rata-rata perhari 950 hits

pintu masuknya
terbanyak lewat search masalah pendidikan,
penelitian tindakan kelas,
ujian nasional, guru, dll

ada gejala bagus
pembaca yang masuk
melalui link di facebook
makin banyak
rupanya pembaca tertarik
dengan kutipan blog saya
yang saya preview di facebook
lalu berkunjung ke blog ini

selamat pagi pembaca, apapun alasannya … terima kasih anda telah berkunjung dan berkomentar di blog ini

kabari acara seminar nasional penelitian tindakan kelas 14 maret 2009

SUSUNAN ACARA

SEMINAR NASIONAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS AULA PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

SABTU, 14 MARET 2009

 

TEMA

”MENJADI GURU PROFESIONAL MELALUI PTK”

 

 

NO

 

WAKTU

 

KEGIATAN

 

KETERANGAN

 

1.

07:30-08:00

Registrasi Peserta

Panitia sie Sekretariat

2.

08.00-08.30

Laporan Ketua Panitia

Pembukaan Seminar dan Sambutan Kajur TP Pasca-UNJ

Drs. Faried Wadji, M.Pd.

Prof. Dr. Diana Nomida

3.

08.30-09.30

Keynote Speaker:

1.   Dr. Baedhowi (Dirjen PMPTK)

2.   Prof. Dr. Conny R. Semiawan (Guru Besar UNJ)

3.   Prof. Dr. Arief Rachman  (Guru Besar UNJ)

4.   Prof. Dr. Yusufhadi Miarso, M.Sc (Guru Besar UNJ)

Panitia Sie Acara

3.

09.30-09.45

Launcing Buku mengenal PTK karya Guru di Sekolah

Drs. Dedi / Wijaya, S.Pd

4.

09.45-10.45

“Motivasi Berprestasi melalui Penelitian”

1.    Drs. Dedi Dwitagama, M.Si (Kepala SMK 36 Jakarta)

2.    Sony Trilaksono (Indosat)

Moderator:

Drs. Faried Wadji, M.Pd

(Kepala UPT PPL-UNJ)

5.

10.45-11:00

Coffe Break dan Acara Sponsor

Sie Konsumsi

6.

11.00-12.00

“Kebermanfaatan PTK Bagi Guru di Sekolah”

1.    Dra. Dewi S. Prawiradilaga, M.Sc (Kajur TP)

2.    Wijaya Kusumah, S.Pd (Finalis LKGDP 2008)*

3.    Diah Alfaningtyas, S.Pd (Finalis LKGDP 2008)

Moderator:

Drs. Khaerudin, M.Pd

(dosen TP-FIP UNJ)

7.

12.00-12.15

Pengarahan Teknik Pembuatan Proposal PTK

(Setiap Peserta Seminar diharapkan membawa Laptop)*

M. Sujai Anhar, S.Ag

 

8.

12.15-13.00

Ishoma dan acara Sponsor

Sie Konsumsi

9.

13.00-15.00

Praktik Menulis Proposal Penelitian Tindakan Kelas

·   Latar Belakang dan Menetapkan Masalah

·   Perencanaan, Tindakan, Pengamatan, dan Refleksi

·   Teknik Penulisan Proposal PTK

M. Sujai Anhar, S.Ag

Diah Alfaningtyas, S.Pd

Wijaya Kusumah, S.Pd

Santi Maudiarti, SE

10.

15.00-15.30

Penutupan Acara dan Doorprize dari Sponsor

Sie Acara

*) Lomba Keberhasilan Guru Dalam Pembelajaran Tingkat Nasional

*) Setiap Peserta Disarankan Membawa Laptop Sendiri

 

Biaya Seminar : Rp. 150.000 (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah)

Digunakan untuk perlengkapan seminar (kitt toll seminar), Snack, dan Makan Siang

 

Informasi dan Tempat Pendaftaran:

1.      SMKN 3 Jak-Pus,             Hub: Mbak Dewi Telp. 021-4209629/081218189440

2.      SMKN 36 Jakut,               Hub: Bpk Mustofa Telp. 021-4401523 /021-4417786

3.      SMKN 6 Jaksel,                Hub: Ibu Aliyah 021-7208718/081385987650

4.      SMKN 45 Jakbar,                         Hub: Ibu Rochma 021-5480075

5.      SMKN 5 Jaktim,               Hub: Pak Sudiryan/Ibu Yanti TELP 8507824

6.      Bpk. Agus Setianto, di SMKN 5 Email:lazialhe@yahoo.com hp.081311213680

7.      Penerbit Indeks Pak Wiranto, Hp. 081398916712/ Ibu Novi. TELP. 58350047

8.      Kampus A UNJ Jurusan TP Ged. Daksinapati lantai-2 Hub: Ibu Santi 08158818045

9.      Pascasarjana UNJ Hub: Wijaya Kusumah Hp. 0815 915 5515

10.  Bisa langsung mendaftar di url: http://wijayalabs.wordpress.com dan atau kirim email ke: wijayalabs@gmail.com

kabari seminar nasional penelitian tindakan kelas 14 maret 2009

Dewasa ini para guru dituntut untuk mampu meneliti. Dengan adanya sertifikasi guru, tuntutan agar guru mampu meneliti semakin gencar dilakukan oleh pemerintah. Hal ini dibuktikan dari laporan portofolio guru yang mensyaratkan melampirkan karya tulisnya dalam sertifikasi guru dalam jabatan, Karena hal itulah maka guru-guru di sekolah harus dapat meneliti di kelasnya sendiri dengan tujuan memperbaiki kualitas pembelajarannya melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

            PTK sesungguhnya merupakan  implementasi dari kreativitas dan kekritisan seorang guru terhadap apa yang sehari-hari diamati dan dialaminya sehubungan dengan profesinya untuk menghasilkan kualitas pembelajaran yang lebih baik sehingga mencapai hasil belajar yang optimal.

Namun, sangat disayangkan masih banyak guru-guru di Indonesia yang belum mengenal dan belum melakukan PTK sama sekali di kelasnya. Sehingga tujuan dari seminar ini adalah mengajak atau memotivasi guru yang masih enggan mengadakan penelitian karena berbagai alasan. Alasan yang sebenarnya berasal dari guru itu sendiri.

Seminar ini mengajak guru untuk melangkah kepada berbagai catatan yang setelah diolah dapat mewujudkan suatu penelitian. Melaksanakan penelitian tentang apa yang sehari-hari dilakukan oleh seorang guru yang akhirnya dapat menghasilkan suatu karya yang disebut PTK.  Ini terjadi apabila suatu urutan umum prosedur, yaitu bermula dari identifikasi masalah penelitian yang dihadapi sampai dengan laporan hasil akhirnya dicatat. Jadi amat penting suatu prosedur ini dipahami dan ditaati oleh guru yang meneliti..

Penelitian di bidang pendidikan memang memerlukan sejumlah instrumen (toolbox) yang terdiri dari berbagai pendekatan untuk mengkaji berbagai isyu pendidikan dalam masyarakat kita. Tidak cukup pendidikan formal membatasi diri pada eksperimen atau penelitian yang hanya berkenaan dengan kurikulum ataupun masalah-masalah yang terungkap dalam buku pelajaran. Seharusnya praktek pendidikan lebih menerobos kepada kehidupan nyata, mengajak peserta didik untuk tidak saja berfikir pada kala ia belajar, tetapi lebih banyak belajar untuk berfikir lebih dalam tentang berbagai masalah dalam kehidupan ataupun lingkungan sekitar. Dengan berbagai cara yang telah dipaparkan, berbagai masalah itu akan membuka fikiran kita dalam menemukan berbagai solusi untuk pengatasan kesenjangan berbagai masalah pembelajaran.Read More »

cek and recek

http://upload.wikimedia.org/
http://upload.wikimedia.org/

bukan judul infotaimen
tapi pola kerja
yang saya lakukan
terhadap info yang saya terima

 

ada yang bilang
di kantin banyak siswa merokok
cek ke teman-teman pedagang di kantin
mereka membenarkan
dikabarkan rokok dibeli
dari warung di depan sekolah
yang temboknya berlubang

saya pinjam topi siswa
buka batik, hanya kenakan t-shirt
munculkan wajah sedikit
acungkan uang melalui rongga yang tak besar
sambil meminta rokok sebungkus

mengejutkan
transaksi begitu cepat berlangsung
indikasi peristiwa itu sering terjadi

lalu saya ajak pembina osis
bertemu pemilik warung
untuk ingatkan
agar tak jual rokok lagi
pada siswa sekolah kami

selamat malam pembaca, anda masih merokok saat ini?

renungkan MIE INSTANT

anda suka?
anda suka?

Anda lapar?
ambil mie instant, seduh air,
buka bungkusnya, masukkan mie,
tambahkan sayuran, baso atau lainnya,
angkat, dan nikmati

 

kejadian itu berulang ratusan kali
tak terasa hingga jadi budaya

memilih kerja
tak mau yang sulit
dan hasilnya lama dinikmati
kerja bertani diemohi
ojek jadi pilihan banyak penduduk negeri
investasi, saham, forward trading,
dagang uang dan apapun yang cepat uangnya
jadi kebiasaan warga negeri

bpk, ibu guru sering bilang
“cape, malas suruh disiplin anak murid,
karena besok dia ulangi lagi perbuatannya”

dan para pendidik itu tak peduli
terhadap sikap atau kelakuan tak baik anak didik

saya terkenang kejadian sekian tahun lalu
seorang guru senior yang hampir pensiun
katakan pada sy begini:
“Rasanya cape ya Pak Dedi,
kita serius banget
suruh anak-anak disiplin
tapi teman-teman guru lain tak peduli”

mungkin maksud beliau,
karena yang lain tak peduli
maka kitapun tak perlu hirau
akan moral dan disiplin anak didik
yang makin hancur

Selamat pagi pembaca, apa yang Anda lakukan untuk bikin bagus anak kandung kita, murid kita?

dampingi SMK 36 pameran

Trm kasih Bu Sulis dan Anak-anakku
Trm kasih Bu Sulis dan Anak-anakku

promosi kepada Menakertrans RI
promosi kepada Menakertrans RI

kiri; Bp Bowo Irianto Kasi Kesiswaan & Sarpras Bidang SMK Dinas Pend DKI dan Bp. Virgana Kasudin Dikmen Jakarta Utara, trm kasih telah berkunjung
kiri; Bp Bowo Irianto Kasi Kesiswaan & Sarpras Bidang SMK Dinas Pend DKI dan Bp. Virgana Kasudin Dikmen Jakarta Utara, trm kasih telah berkunjung

Terima kasih kepada semua guru-guru dan siswa/i yang membantu kegiatan ini, juga kepada Pak Menteri dan semua yang telah berkunjung ke stand SMK Negeri 36 Jakarta

persiapkan pameran produk SMK 36 Jakarta

serius

serius

Persiapkan pameran “PHK – Pokoknya Harus Kerja” Menakertrans RI, di SMK Negeri 27 Jakarta, 6 Februari 2009

 

jajakan abon ikan produk SMK 36 Jakarta

abon ikan
abon ikan

Abon, dijajakan pada Pameran “PHK – Pokoknya Harus Kerja” Menakertrans RI, di SMK Negeri 27 Jakarta, 6 Februari 2009

jajakan lumpia 36 produk SMK 36 Jakarta

lumpia
lumpia

Lumpia 36, dijajakan pada Pameran “PHK – Pokoknya Harus Kerja” Menakertrans RI, di SMK Negeri 27 Jakarta, 6 Februari 2009

Jajakan Jelly Drink produk SMK 36 Jakarta

jelly drink
jelly drink

Jelly drink, dijajakan pada Pameran “PHK – Pokoknya Harus Kerja” Menakertrans RI, di SMK Negeri 27 Jakarta, 6 Februari 2009

jajakan produk SMK Negeri 36 Jakarta

tanpa formalin
tanpa formalin

Bandeng Presto, dijajakan pada Pameran “PHK – Pokoknya Harus Kerja” Menakertrans RI, di SMK Negeri 27 Jakarta, 6 Februari 2009

menegur yang tak rapih

agar lebih sejahtera
agar lebih sejahtera
melihat siswa tak dimasukkan bajunya
saya panggil dan biang begini:

“mohon maaf ya mas,
sekolah terapkan aturan masukkin baju
agar kamu terbiasa rapih
karena semua instansi dan perusahaan inginkan
karyawan yang rapih

tapi kalo kamu ga suka rapih
ga papa, terusin aja tampil berantakan
supaya kamu hidup sengsara terus
karena ga ada instansi dan perusahaan
yang mau terima karyawan yang jelek penampilannya

ga usah pernah masukkin baju ya …”

saya tinggalkan anak itu
dengan ekspresi yang bingung

Selamat siang pembaca, sudah rapihkan penampilan Anda hari ini?

belajar memimpin

arbain rambey, kompas

Karen Agustiawan,  Direktur Pertamina 

foto by: arbain rambey

Kita adalah pemimpin
untuk diri kita sendiri

Ketua kelas adalah pemimpin
untuk semua siswa dikelasnya

Guru adalah pemimpin
untuk kelas yang diajarnya

Wali kelas adalah pemimpin
untuk kelas yang dibimbingnya

Ketua Program Studi adalah pemimpin
untuk guru-guru dan siswa di programnya

Wakil kepala sekolah adalah pemimpin
untuk semua guru dan siswa disekolah
berdasarkan bidang kerjanya

Kepala sekolah adalah pemimpin
untuk guru, tata usaha, siswa

Apa kata Karen Agustiawan,
Direktur Pertamina yang baru
soal pemimpin?

”Pemimpin itu role model, pembuat keputusan.
Pemimpin itu pasti bikin kesalahan,
karena pemimpin itu harus bikin keputusan.
Kalau sampai pemimpin tidak bikin keputusan,
gak ada yang bisa dikerjakan. Diem saja, status quo,”

Foto & Inspirasi posting: Kompas

Selamat sore Pembaca, keputusan apa yang Anda bikin saat ini?

melihat ayah hebat

Jumat, 6 Februari 2009
Jumat, 6 Februari 2009

Mendidik dimulai dari rumah, sedini mungkin

mendamping calon guru

calon guru

Pada postingan di blognya, Pak Hary guru SMK Negeri 3 Jakarta menulis tentang mahasiswa UNJ yang sedang melaksanakan PPL di sekolah kami. Di samping menggantikan peran guru untuk mengajar mata pelajaran yang diampu sebagai proses latihan, oleh Saya diberi tugas untuk membimbing siswa dalam program ekstra kurikuler. Atau lebih pasnya saya memberikan tantangan pada mereka untuk menghasilkan kegiatan yang bermanfaat pada pengembangan bakat dan kreativitas siswa.

 

Oleh karena itu sesuai dengan minat dan bakat mereka, ke enam mahasiswa tersebut mendpatkan tugas untuk pembimbingan ekskul ini yaitu Soedjatmoko bidang fotografi, Latihef Yuliawanbidang Olah Raga Basket, Eko Prasetyo bidang musik Perkusi dari barang bekas, Levin Anggrayani untuk mading, Wahyu untuk Rohis dan Tiar Novitasari modern dance. Hasil binaanya dipamerkan pada saat perpisahan dengan mereka beberapa waktu yang lalu.

bermusik dg barang bekas
modern dance

Sumber: Blog Harry SMK Negeri 3 Jakarta

Selamat siang Pembaca, bagaimana suasana magang Anda saat kuliah dulu?

melihat seragam

emligarment.indonetwork.co.id
emligarment.indonetwork.co.id
tahun tujuh puluhan
tanyakan cita-cita pada anak kecil
hampir semua menjawab jadi dokter
hingga negeri ini luber lulusan kedokteran
negara tak mampu lagi angkat dokter jadi PNS
sehingga kini mereka praktek di klinik-klinik 24 jam
yang bertebaran dimana-mana

tahun delapan puluhan
banyak sekali yang bercita-cita jadi ABRI
hingga pendaftar baju loreng itu membludak
akibatnya berbagai langkah dihalalkan
tabungan dan aset terkuras tak dirasa
untuk peroleh label dilengan atau bahu

tahun sembilan puluhan
heboh kafe tenda
ramai-ramai ikutan membuka warung senja
hingga tak ada yang belanja

pertengahan sembilan puluhan
heboh bisnis cabe, bebek, dll
hingga banyak orang investasi
ambil tabungan untuk ikutan bisnis itu
ternyata penipuan

satu orang sukses dapat jasa gede
dari simpanan, melebihi bunga bank
ramai-ramai tanam modal
rakyat kecil hingga pembesar
ternyata penipuan
dan uang mereka amblas

rakyat negeri ini senang seragam
tak berani berfikir dan bertindak beda
takut salah takut kalah

sebentar lagi pemilu
lihatlah di lokasi kampaye
rakyat berseragam dimana-mana
profokasi rakyat yang beda warna seragamnya

TK seragam
SD seragam
SMP seragam
SMA seragam
SMK seragam
Kerja seragam
Pengajian seragam
Pernikahan seragam
Olahraga seragam
Pemilu seragam
Bicara seragam
Berfikir seragam
………………..
seragam

Selamat pagi pembaca, pakai seragam apa Anda hari ini? masih tak berani beda?

tak sekedar MENGAJAR

ullman.lurid.com
ullman.lurid.com
Guru SMA
harus memastikan alumninya
diterima di perguruan tinggi

Guru SMK
harus memastikan alumninya
diterima di dunia kerja

Apakah itu cukup?
saat kuliah, mahasiswa berdemo
anarkis, … , berujung rusuh dan kematian
saat bekerja, mereka bersikap tak professional,
sikapnya tak layak hadapi pelanggan,
cara bicaranya tak sopan,
penampilannya tak sedap dipandang,
tak kreatif, mudah menyerah
berujung tak betah atau sering diPHK

Guru tak boleh sekedar mengajar
dia juga harus melatih
sikap, mental dan penampilan
agar anak bangsa sukses dalam hidup

Selamat siang pembaca, Anda peduli terhadap anak-anak?

berinternet SEHAT

baca, tak perlu takut

 

baca, tak perlu takut

 

Teman-teman guru tak sedikit yang skeptis dan memandang internet sebagai penghancur moral anak bangsa, seperti yang pernah Anda baca pada posting-posting Saya sebelum ini.

 

Masihkan Anda berfikir demikian?, silahkan cari tahu berbagai hal dari mulai cara berinternet sehat hingga software yang mampu mencegah anak-anak kita tersesat di dunia maya atau pornografi, silahkan klik disini.

Selamat sore pembaca, mari berterima kasih pada pengelola http://ictwatch.com/

menembus hujan dan gelap Jakarta

pagi hari
Jakarta gelap
hujan deras mengguyur
banjir mulai menggenang dimana-mana

Saya menembus pekat hujan
gelap mendung kelabu
dengan fikiran cerah
untuk bekerja antar anak
masuki dunia kerja

Selamat siang pembaca, Anda kebanjiran?

kabarkan SEMANGAT

Pak Hendy memberi komentar yang menyemangati Saya pada tulisan “diwawancara QTv, Indovision Ch. 95“, begini:

Kagak salah orang ntuu TV. dah bener banget..
Kibarkan terus panji-panji kebanggaan kita sebagai guru Pak.
Pak… Bu guru yukk… kibarkan semangat dan keikhlasan dalam mengabdi !
Apalagi yang kau tunggu saudara???
tingkatkan terus Profesionalisme kita sebagai guru !
Bravo

Malam ini Saya mendapat pesan di wall Fesbuk Saya dari Ibu Sylviana Murni, Walikota Jakarta Pusat:

Semangat..semangat dan semangat…terus..Work hard by heart…lillahi ta’ala, doakan semoga tetap isthiqomah melaksanakan amanahNYA….

Ada benang merah yang sama daru dua tulisan di atas “semangat !!!!”

Selamat malam pembaca, semangatkah Anda bekerja?

mengenang Bp. Alpisahar Lewenussa

Malam ini
saya mendapat pembelajaran
dari contoh perilaku Bp. Alpisahar Lewenussa
beliau baru saja dilepas
sebagai Kepala Sudin Dikmenti Jakarta Utara

Bekerja dengan hati
tak selalu gunakan kekuasaan
komunikasi selalu intens
SMS tak terus intruksi
banyak sapaan ringan, canda dan humor
formalitas tak dikedepankan
terbuka, lepas, ceria

tinggalkan jejak penuh kesan mendalam
peluk cium dan air mata
iringi kepergiannya

Selamat jalan Papi
semoga dalam sehat senantiasa
terima kasih atas bimbingan dan arahan
Saya tak kan lupakan Papi

Selamat pagi pembaca, bagaimana Anda berinteraksi dengan teman kerja Anda?