Penanganan murid yang terlambat datang ke sekolah

Anak yang terlambat datang ke sekolah hampir ada setiap hari, bagaimana cara sekolah anda menangani mereka? Ini ada video SMAN 39 Jakarta membina anak yang terlambat, mereka menuntun sepeda motor keliling halaman sekolah … Lucu juga yaaa … lari bolak-balik, menghormat bendera … di sekolah anda gimana … uplod videonya ke youtube deh … Kepo niii

UJIAN BAHASA SEKOLAH MENENGAH TINGKAT ATAS DI NEGERI PAMAN BESUT

Selama dua jam murid SLTA di Negeri Paman Besut cuma menjawab soal dengan memilih salah satu jawaban yang sudah tersedia … Pilihan ganda … Anak tidak ditugaskan mengarang, pantas aja saat kuliah anak negeri kesulitan menulis skripsi … Saat kerja mereka juga sulit nulis rencana kerja dan laporan kerja … Sebaiknya guru sering memberikan tugas kepada murid untuk menyatakan pendapatnya secara tertulis … sehingga saat dewasa, menyatakan pendapat tak selalu dengan demonstrasi hingga menutup akses jalan raya atau merusak ini itu … Apalagi sampe rusuh gemerusuh.

Sebaiknya murid juga sering dilatih menyampaikan pendapat atau bicara di muka umum, yang bahasa kerennya publik speaking, supaya saat dewasa mampu berbicara di muka umum dan jadi pemimpin yang bagus …. Agar gubernur kotanya tak perlu impor dari kota lain … Bagaimana nanti saat pemilihan presiden … impor juga ga yah? … selamat pagi bapak, ibu guru dan kepala sekolah, masih cuma kaonsen ama ujian nasional doang? Kacian yah penduduk negeri paman besut ituh . 😀

Saya mendidik anak negeri berani bicara di muka umum … Di depan hampir seribu teman dan guru-gurunya … Masih banyak video yang lain, ratusan video saya di Youtube … selamat menikmati.

pada akhirnya niat dan ketulusan anda bakal ketahuan, karena rakyat makin pintar

Seorang teman bercerita tentang seorang kepala daerah di negerinya yang hampir setip hari muncul di media … menurut dia, sebenarnya kinerja kepala daerah itu, biasa-biasa aja … tetapi lantaran hampir semua kepala daerah di negeri dia yang gemar bekerja di balik meja, di ruang berpendingin udara, enggan turun melihat langsung masalah di daerah yang dipimpinnya … maka kepala daerah yang senang menjumpai rakyatnya itu jadi luar biasa.

Saya mencoba untuk mencerna apa yang teman saya bilang … mungkin benar, dari ratusan kepala daerah di negeri dia, hampir tak ada yang suka turun ke bawah jumpai rakyat yang memilihnya … umumnya datang saat seremonial, peresmian atau upacara ini itu saja … jarang sekali datang diam-diam melihat masalah yang dihadapi penduduknya … musibah, bencana alam, longsor, tentara ditembak, pintu air jebol … seolah tak dia tahu … eh malah sibuk urus partai.

Eh, para kepala daerah, coba deh sering turun temui orang-orang yang memilih anda, pasti jadi berita di media, soal ada yang bilang meniru seseorang, biarin aja … pada akhirnya niat dan ketulusan anda bakal ketahuan, karena rakyat makin pintar dan kebanaran atau keaslian karakter anda bakal muncul dengan sendirinya … atau anda akan dilupakan meskipun anda sudah merasa jadi pahlawan membangun daerah …

Cuma ada dua pilihan dalam hidup, mo yang mana? #pendidikankatakter

20130116-092053.jpg
Laki, perempuan,
Pemimpin, yang dipimpin,
Pemenang, yang kalah,
Sehat, sakit,
Sukses, gagal,
Lulus, tak lulus,
Gembira, sedih,
Kerja, nganggur,
Kaya, miskin,
Cekep, jelek,

Mau pilih yang mana?
Silahkan tentukan sendiri …
20130116-092140.jpg

Uji nyali anak perempuan nikmati banjir

20130117-213504.jpg

20130117-213534.jpg
Foto-foto: vivanews.com

Mendidik Pemimpin, tugas siapa? #pendidikankatakter

20130128-144857.jpg
Anda Guru atau Dosen? Pedulikah pada berita di atas? Negeri Paman Besut krisis pemimpin, bukan urusan kita? Trus sampai kapan kita punya pemimpin yang bergantian huni jeruji besi … Saling memaki dan tak peduli pada kualitas hidup penduduk negeri … Kalo Guru SD ga peduli, Guru SMP merasa tak perlu, Guru SMA, SMK bilang tak ada di kurikulum, Para Dosen juga sibuk dengan materi kuliah yang tak ada kata Pemimpin atau Kepemimpinan … lalu Negeri Paman Besut ini diisi oleh Lelaki yang harus memimpin keluarga tapi tak bisa memimpin … Para wanita yang gemar di dapur atau merasa pemimpin bukan tugasnya … Saya cuma khawatir Negeri Paman Besut makin sulit cari Pemimpin, Gubernur, Presiden dan harus impor … dah dulu yaa, saya mau mendidik murid jadi pemimpin

X FACTOR INDONESIA, Youtube & SEKOLAH KITA, tanpa biaya alias sonder mbayar or gretoong booo

X Factor Indonesia, suatu acara pencarian bakat yang menyeleksi ribuan penyanyi hingga tinggal tigabelas, lokasi berlangsung di Jakarta, Bali dan kota lain di Indonesia, melibatkan artis ternama seperti Achmad Dani, Rosa, Bebi Romeo, Anggun C Sasmi, Maya, Ari Lasso, dan lainnya.

Megahnya tayangan dan sumberdaya yang terlibat bisa diperkirakan betapa besar biaya yang digunakan untuk memproduksi acara itu … dokumentasi tayangannya bisa kita lihat di Youtube, yang bisa dinikmati fasilitasnya secara gratis, seperti alunan suara Yohana, penyanyi yang punya masalah di matanya bawakan lagu Cakra Khan dan mendapat pujian dari para juri. (Video pertama)

Kita yang tak sempat nonton tayangan di televisi bisa lihat tayangan ulang di Youtube tanpa diselingi iklan. Silahkan anda nikmati dua video di bawah ini:

Video ketiga adalah dokumentasi pendidikan karakter di SMKN 29 Penerbangan Jakarta, dimana murid didorong untuk percaya diri tampil di muka umum menyampaikan ide, pemikiran, perasaan, atau apa saja yang mau dia sampaikan di hadapan hampir seribu teman dan guru-gurunya. Video keempat adalah peragaan busana SMKN 37 Jakarta di acara Penutupan Lomba Keterampilan Siswa LKS tingkat Provinsi DKI Jakarta di SMKN 26 Jakarta beberapa hari yang lalu.

Kedua video (video ketiga dan keempat) diatas diunggah ke Youtube sebagai kenangan buat mereka yang terlibat di proses itu, untuk ucapkan terima kasih atas kerja yang dilakukan, sebagai laporan buat orang tua, masyarakat, Dinas Pendidikan, masyarakat atau siapa saja yang berkepentingan dengan kegiatan pendidikan di sekolah.

Agar orang di luar sekolah tahu apa yang dikerjakan sekolah dalam mendidik anak negeri … Setelah belasan tahun mendatang, buat anak-anak atau guru-guru yang terlibat atau terlihat di video itu memberi perasaan bangga dan kenangan yang berkesan ada dalam dokumentasi yang bisa dilihat orang sedunia secara bebas tanpa biaya.

Bahkan kan seorang Pelajar SMA yang mengganti kemeja putih sekolahnya dengan kaos lengan panjang bergatis bisa berduet dengan Penyanyi level Dunia, Bruno Mars, dan penyanyi hebat dunia itu tak keberatan meletakkan video duetnya di website resmi Bruno Mars … Ini tak akan terjadi jika rekaman siaran X Factor tak ditayangkan di Youtube. (Video kedua)

Banyak sekali kegiatan di sekolah yang bisa di dokumentasikan dalam bentuk video dan dititipkan di Youtube sehingga bisa dinikmati bertahun-tahun dari berbagai tempat hanya dengan koneksi internet. Saya titip hampir 500 video Youtube untuk kenangan bahwa saya pernah ada dan menikmati detik-detik indah bersama orang-orang disekitar saya, silahkan dikmati disana.

Soal bikin video gimana? Gunakan kamera telepon seluler, kamera digital, kamera SLR, atau kamera apa saja … Cara uploadnya gimana? Tanya pada murid anda, banyak murid kita yang bisa, atau cari di google deh … Beri kesempatan anak didik atau guru-guru di sekolah untuk berkreasi dan hasilkan sesuatu yang bermanfaat, supaya setelah lulus sekolah anak didik kita punya kemampuan membuat film dokumenter …. Kemampuan ini bermanfaat di dunia kerja atau di masyarakat …. Supaya tak cuma lulus sekolah tanpa skill sedikitpun …

Ada berapa banyak video pribadi anda atau video sekolah anda di Youtube?

Iklan SGM Eksplore & Guru Era Baru, apa hubungannya coba?

Ada yang menarik dari iklan di atas? Kemampuan anak membuka pintu, memjawab salam, mengenakan celemek, diberi tanda cek list menjadi beberapa prestasi, iklan 30 detik mencatat beberapa prestasi anak balita itu.

Sebagai Guru, berapa kali anda mencatat, menandai prestasi murid anda? Ada berapa prestasi seorang murid yang anda catat selama tiga tahun …? Coba ingat, murid yang anda catat berprestasi selama sekolah, umumnya menuai keberhasilan saat dewasa …. Jangan-jangan, karena ketidakpedulian guru terhadap prestasi murid membuat sedikit anak kita yang berprestasi … kebiasaan mencatat, mengenang kesalahan, keburukan atau kejelekan murid makin mendorong murid melakukan kesalahan, keburukan atau kejelekan.

Guru jaman dulu senang mencatat pelanggaran murid, guru era baru suka mencatat prestasi murid …. Kita perbanyak catatan prestasi murid yuuu

Iklan berhenti merokok Pemda Bali, Jakarta punya juga?

Pernah lihat iklan berhenti merokok yang bagus? Semoga anda ga merokok lagi sekarang

Mungkin rumah sakit itu bersiap-siap nampung para penyakitan akibat asap benda putih 9 cm


Alo pembaca, anda sehat hari ini, sudah berapa batang rokok yang anda isap ini hari?

“Saya tak merokok …” sedaaap, anda berarti telah menang dan punya daya tahan terhadap gempuran komunikasi visual yang bilang ngrokok itu cool, kereen, jantan, macho, makruh, ….

Maap ni yee … Jika anda masih merokok, artinya anda termasuk kelompok orang termiskin di dunia, berapapun penghasilan anda atau jumlah tabunagn anda … Berdasarkan apa? Lihat deh menit ke-6 dari video di atas.

Trus perhatikan di sekitar kita, makin banyak rumah sakit baru dibangun,
kenapa? Mungkin rumah sakit itu bersiap-siap nampung para penyakitan akibat asap benda putih 9 cm.

Anda punya tips berhenti merokok? Kasih tau doooong, mau tau bangets nich … Kepooo kata anak sekarang …

Sule, dari ikut jualan Bakso ayahnya hingga jadi milyarder lewat lawak

20130123-124347.jpgEntis Sutisna alias Sule semakin hari semakin gemerlap. Dia menjadi salah satu pelawak termahal dengan penghasilan Rp 1 miliar setiap bulannya. Padahal, beberapa tahun lalu ayah tiga anak ini hanya sebagai penjual jagung rebus keliling kampung, pedagang ayam goreng dan kebaya.
Karier pria kelahiran Cimahi, 15 November 1976, ini mulai bersinar setelah sukses memenangi lomba Audisi Pelawak TPI (API) bersama grup lawak SOS. Hanya setahun setelah itu, nama Sule mulai diperhitungkan.

Namanya terus melambung ke jajaran pelawak papan atas yang penghasilannya melebihi pelawak papan atas lain seperti Komeng. Penghasilannya lebih dari Rp 1 miliar sebulan didapat dari beberapa stasiun televisi, antara lain, hasil dari acara Opera Van Java di Trans7 dan Awass Ada Sule di Global TV.

Sule yang pernah dibimbing pelawak senior Kang Ibing ini sudah memiliki bakat melawak sejak kelas 3 SD. Kala itu Sule kecil sering tampil di acara Agustusan. Ayah dari Rizki (12), Putri (8), dan Rizwan (2) ini selain melawak juga dikenal pintar menyanyi dan pandai membanyol atau melucu. Alumnus STSI Bandung ini juga memiliki kekhasan dalam penampilan, yakni rambutnya yang panjang berwarna pirang sehingga bisa melengkapi karakternya.
Kini Sule sudah menjadi miliarder dengan hartanya berupa lima rumah di Bandung dan Jakarta, dua mobil, serta dua sepeda motor. Baru-baru ini, Sule mengaku bersyukur karena Tuhan telah memberi jalan.

20130123-124504.jpg
Siapa sangka, kata dia, dulu saat baru menikahi Lina (32) pada tahun 1997 dia tinggal di rumah kontrakan petak.
Penghasilannya dari melawak hanya Rp 20.000 sehari sehingga, agar dapurnya bisa tetap ngebul, Sule nyambi berdagang ayam goreng dan berjualan kebaya.

Masa-masa sulit bagi Sule tinggal kenangan. Kini pelawak yang serba bisa ini sudah menjadi miliarder. Opera Van Java adalah salah satu acara yang menghasilkan banyak uang bagi Sule. Dari acara ini, sekali tampil Sule memperoleh penghasilan Rp 50 juta atau naik dibanding sebelumnya yang Rp 20 juta-Rp 40 juta.

Pemilik rambut gondrong dan pirang ini terkenal dengan gaya khasnya, yakni kalau mendengar musik jaipongan langsung dengan reflek joget sehingga sering mengundang orang tertawa. Rupanya gaya khasnya itu lalu menjadi tambahan karakter Sule.
Nekat ke Jakarta beberapa waktu lalu, Sule mengaku bercita-cita menjadi pembawa acara berita televisi sehingga nekat pindah dari Jawa Barat ke Jakarta. Berbekal keahlian menari, dia mencoba mengadu nasib di Ibu Kota. Alumnus STSI Bandung ini kemudian berkelana dari satu tempat ke tempat lainnya di Jakarta.

20130123-124617.jpg
Kesempatan mengikuti Audisi Pelawak Indonesia (API) di TPI bersama Ogi Suwarna dan Obin Wahyudin adalah jalan pintas menuju sukses Sule. Tidak sampai setahun setelah menjuarai Superstar Show, sebuah acara duet selebriti di Indosiar, karier Sule pun terus menanjak.
Namanya pun masuk dalam jajaran pelawak papan atas. Tahun 2009 dan 2010 adalah tahun-tahun keemasan bagi Sule. Kini Sule sudah layak disejajarkan dengan Tukul Arwana, Komeng, Eko Patrio, Parto, ataupun Olga Syahputra yang sempat dinobatkan sebagai Lima Pelawak Termahal Indonesia.

Seperti Komeng, Sule mempunyai kemampuan spontanitas lelucon yang tergolong sangat responsif, cepat, kreatif, dan bagus. Dalam tampilan di panggung juga punya kemampuan blocking yang lumayan. Sule termasuk salah satu pelawak yang punya karakter melucu yang kuat dan unik.

20130123-124715.jpg
Bakat melawak Sule ini berasal dari ayahnya yang penjual bakso keliling. Ayahnya selalu membanyol dan membuat para pembeli baksonya tertawa. Akan tetapi, Sule mengawali naik panggung bukan dengan lawakan, melainkan sebagai pemain musik. Meski sudah sangat terkenal, Sule masih memendam cita-cita untuk go international walau tak pandai bahasa Inggris.
Kendati telah bergelimang harta, ternyata tak semua artis hidup bermewah-mewah dan mengaku ingin tetap hidup sederhana. Suzuki APV masih menjadi kendaraannya setiap hari akan shooting.
Kini Sule pun sudah memiliki bisnis di Bandung berupa salon, warnet, toko pakaian, ponsel, dan studio musik. Pria pencetus ucapan “prikitiw” itu tetap betah menempati tempat tinggalnya terdahulu, sebuah kamar kos di kawasan Jakarta Selatan.

Sebagai seorang pelawak, Sule memang tak ada matinya. la selalu bercanda dan tertawa lepas saat berada di lokasi shooting dan sering mengagetkan banyak orang dengan ulahnya yang konyol untuk menghibur. Sule tetap ingat saudaranya dan membagi-bagi rezeki juga untuk adik-adiknya. Sule merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

Sumber: Kompas.com

Car Free Day, banjir & ruang terbuka publik

20130123-101904.jpg

20130123-101911.jpg
Banjir beberapa waktu yang lalu sangat luar biasa hingga menenggelamkan Jalan Sudirman Thamrin … lokasi favorit penduduk kota, dua kali seminggu padasetiap hari Minggu masyarakat bebas berinteraksi di tempat yang nyaman, bersih tak terganggu kendaraan bermotor yang lewat.

Animo masyarakat dan kegembiraan mereka berinteraksi, beraktifitas di ruang terbuka harusnya difasilitasi Pemerintah Daerah dengan menyediakan Ruang Terbuka Publik yang diperuntukan khusus untuk masyarakat melakukan berbagai kegiatan dalam suasana yang bersih, aman dan nyaman … di Jakarta saat ini, Ketiadaan ruang terbuka publik di selesaikan dengan cara yang tak menyelesaikan masalah dengan kegiatan Car free day car free night … Harusnya Pemerintah Daerah menyediakan Ruang Terbuka Publik yang cukup untuk masyarakat di setiap wilayah.

Foto kedua adalah Ruang Terbuka Publik di dekat Stasiun MRT Somerset Singapura … Taman terbuka yang cukup luas, ada arena skateboard, sepatu roda, tempat duduk, dan lainnya dimana masyarakat dapat bersosialisasi tanpa terganggu kendaraan bermotor atau aktifitas pedagang kaki lima, sehingga masyarakat benar-benar bisa menikmati tanpa khawatir akan keamanan dan keselamatannya …. Saat banjir atau ada musibah lainnya, ruang terbuka hijau itu dapat digunakan sebagai lokasi penampungan pengungsi warga yang terkena musibah.

20130123-105628.jpg

Ada yang kangeeen @dwitagama … Bahagia bangeeet

20130108-083502.jpg
Seperti jatuh cinta lagi …. Begini mungkin rasanya nikmatnya dicintai … @zakiaulia, murid saya di SMKN 36 Jakarta nyatakan kangennya lewat Instagram, kami sudah pisah hampir dua tahun lamanya … rasa itu tetap ada …. Love u zaki, semoga kamu sukses bro, salam wat man-teman dan guru-guru, kepala sekolah, tata usaha, pedagang di kantin dan mba atun, mas ari di warun depan sekolah … Miss u aaaaall.

Kangen Fauzan Black & Bachtiar pengen gowes lagi

20130122-181427.jpg
Menyenangkan gowes bareng dengan mereka yang gemar gowes … Sudirman – Monas jadi tak terasa … Pa kabar kamu berdua, semoga sudah sukses … Kengen sama mereka …. mereka adalah murid-murid saya di SMKN 36 Jakarta … dari Cilincing kami Janjian ketemu di BHI terus nikmati car free day bareng … miss u all

Hebaaaat, Umi, Shabi dan Dito JUARA 2 di UNIV DHARMA PERSADA, we proud of you …. Selamat yah 😀

Syarifa Umihani

Huaiyahuaiyah alhamdulillah hasil lomba akuntansi kali ini bisa ngedapetin juara 2. Bersyukur banget bisa dapet juara ya shabi dito. Cobaaaa aja dari kemaren kita optimisnya kita minimal bisa juara 1 pasti juara deh bi, to. Tapi gapapa ya bi, to yang terpenting kita udah bawa juara 2nya. Wkwk jadi inget panik panbolnya kita kemaren pas bagi2 materi ekonomi ternyata babak bergilir sama rebutannya kita gak dapet soal ekonomi kaya kelompok yang lain…….

Hati hati ya shabi, dito inget kalo ditanya pak toto kita juara terus pas ditanya soal yg buat kita bingung kita kompak ya jawab ‘kemaren dilomba gak ada pak soal kaya gitu’ wkwk….
Pokonya alhamdulilah banget bisa juara, next time lomba kita mesti bawa pulang juara satunya yak…..
Congratsssssss buat kita (»’⌣’«)

View original post

Perbedaan pengambilan sumpah jabatan di Amrik dan suatu negeri #pendidikankarakter

2012
2012
2008
2008

DI SUATU NEGERI
DI SUATU NEGERI

Perhatikan foto pelantikan Presiden US, yang megang Kitab suci itu Istrinya … ini menempatkan istri sebagai pengontrol suami … dan meningatkan suami jika melanggar sumpah … sementara di suatu negeri, antara orang yang disumpah dan mendampingi tak saling kenal … trus bagaimana mengontrol dan saling mengingatkan … bisa dirubah ga ya? … saiapa yang memulai?

” … makin penasaran gue sama pak dedi tiba2 muncul di tv dikenal orang2 sebagai guru era baru …”, tulis @syarifaumi di blognya

UMI dengan Idolanya

Sebelumnya sih gue gak kenal sama deket2 amat sih sama pak dedi, gue sering liat timeline tuh anak2 gocap pada minta follback sama pak dedi, saking penasarannya ya jadi stalker deh tuh pas liat bionya emang ada tulisan motivatornya, pikiran gue ini guru canggih nih main twitter wkwk pisss pak :D terus makin kesini karna gue sering nongolin muka ke ruang bk buat berurusan sama bu sn mau gak mau ketemu juga kan tuh yak sama pak dedi. Pasti deh kalo ketemu pak dedi kata yang pertama keluar dari dia itu biasanya ‘hai umi? apa kabar?’ Dan gue selalu jawab ‘alhamdulillah pak’ *sambil mesam mesem :D dari situ tuh mulai deket sama pak dedi sampe ikutan minta difollback juga+mention2 wkwk….

Nah waktu itu doi pernah nih masuk hitam putih nih temanya guru era baru, makin penasaran gue sama pak dedi tiba2 muncul di tv dikenal orang2 sebagai guru era baru dan yg paling anehnya itu kenapa gue tau doi cuma sebagai motivator doang yak kaya mario teguh gitu wkwk… Jujur bangga nih gan pas doi masuk tv timeline rame banget pada ngomongin doi karna sebelomnya belom ada tuh guru gocap yg masuk tv gitu. Seudahnya masuk tv gitu makin banyak deh tuh yg penasaran sama pak dedi, banyak yg minta buat masuk kelas termasuk anak2 kelas gue juga ikutan. Dari hari Rabu anak2 udah pada minta doi buat masuk kelas nih tp waktu kosongnya itu blm ada, Kamis juga full ternyata, sampe akhirnya Jumat itu kosong 6 jam mata pelajaran dan langsung aja tuh ucun dkk manggil doi. Dan akhirnya doi masuk men dari jam setengah 8 sampe setengah 12. Banyak banget yang dibahas, mulai dari ngeledekin bowo, cerita gokil anak stm didikannya sampe akhirnya keluar dari mulut doi ‘Iya 4 jam lu puas gue lemes’ wkwk….

Oiya gue punya blog ini hasil privat singkat sama pak dedi loh, jadi demen ngarang nih pak gara2 ngepost di blog. Makasih pak dedi makin gaul deh umi pak wkwk :D
Nah nih pak dikelas jadi ada yang ikutan buat akun diwordpress gara2 umi sampein apa yg dibilang pak dedi waktu itu kelebihan wordpress itu pak hehe…
Ada nanda, itin, iyus itu aja pak yang disebut soalnya mereka temen ngegaul bareng pak wkwk (^o^)

Mau ke tekape? silahkan klik disini.

Ekskul bermanfaat, jarang ada di sekolah, bagaiman di sekolah anda? Baca deh

Syarifa Umihani

KAWAT –» Kreatif, Aktif, Waspada, Antusias, Tanggung Jawab ya itu lah nama dari ekskul PIK Remaja SMKN 50. Disini seluruh siswanya disebut sebagai anggota tapi yang berada didalamnya itu disebut pengurus dan gue termasuk pengurus entah kedudukan gue ketua atau wakil terima nasib sama desno karna kedudukan kita berdua belom jelas yegak no? Wkwk

Nah PIK itu singkatan dari Pusat Informasi Konseling. Didalamnya lo bisa tau deh tuh masalah2 tentang remaja, eeets gak cuma itu juga kita disini banyak banget ngadain berbagai macam kegiatan. Contohnya pelatihan ps&ks, pelatihan public speaking dan yang paling asik itu acara dance4life. Diekskul ini juga kita bisa nambah temen dari sekolah sekolah lain yang ada PIK tapi gak semua sekolah punya PIK loooh….. Oiya ngomongin masalah prestasi, PIK SMK 50 bisa dibilang bawa nama baik sekolah nih, di tahun 2011 PIK SMK 50 mewakili DKI buat lomba PIK tingkat nasional dan alhamdulillahnya juara 2. Meskipun…

View original post 114 more words

Kasihan yaaa, ga jelas banget hidup anak muda itu, sekolah tapi seperti tak sekolah #pendidikankarakter

20130121-144204.jpg

“Bagaimana cara mengatasi rasa malas belajar, baru nyadar sekarang saya dah kelas XII, …”

“Saya sekarang Kelas XI, tapi rasanya pelajaran ga ada yang masuk ke otak, …”

Itu dua pertanyan yang masuk ke twitter saya dari anak sekolah, jawaban kedua pertanyaan itu begini:

“Kalo malas belajar mendingan berhenti aja sekolah … Trus gimana mau lulus kalo ga mau belajar … Andai bisa lulus UN tanpa belajar, buat masuk Perguruan Tinggi emang bisa?”

“Apa benar ga ada pelajaran yang masuk ke otak, jika benar coba cari tahu kenapa? Trus ngapain aja dua tahun di sekolah, ngapain buang2 waktu dan biaya, keluar aja dari sekolah kalo berasa ga ada hasilnya”

Mereka bilang gini:

“iya juga ya pak, berarti sy kudu serius belajar …”

Nah ….!

Kasihan yaaa, ga jelas banget hidup anak-anak muda itu, sekolah tapi seperti tak sekolah … tak jelas hendak kemana arah hidup …. bagaimana dengan anda atau anak anda?

Bukti kegiatan Ekskul bukan daftar hadir, tapi PRESTASI

20130121-104810.jpg
Ada berapa jenis kegiatan Ekstra Kurikuler murid di Sekolah Anda? Apa bukti bahwa kegiatan ekskul anda berlangsung dengan baik? daftar hadir nya ada pak … Anak-anak dan pembina Ekskul mengisi daftar hadir setiap kegiatan ekskul.

20130121-104821.jpg
Maaf, sesungguhnya ukuran keberhasilan kegiatan ekskul bukan daftar hadir, tetapi PRESTASI, bisa berupa Piala atas Juara yang diperoleh atau foto & video tampil di sekolah atau luar sekolah. Ekskul yang dilaksanakan dengan baik dan serius pasti pernah berprestasi …. Ekskul yang tak berprestasi, di stop ajaaa …. beri keleluasaan pada murid untuk membuat kegiatan ekskul yang sesuai minat mereka lalu dorong mereka untuk berprestasi, happy deh smuah.

Kalo Pemda bisa upload video ke Youtube, sekolah lebih bisa … Ribuan video kegiatan sekolah mejeng di Youtube deh

Ini cerita dari Negeri Paman Besut.
Kepala Dinas Pendidikan Ibukota Negeri Paman Besut tugaskan semua sekolah mulai TK, SD hingga Perguruan Tinggi untuk mengupload atau mengunggah satu video dokumentasi kegiatan sekolah dan kampusnya yang berdurasi dua sampai lima menit ke Youtube.

Bisa dibayangkan, ribuan video kegiatan sekolah akan menyerbu youtube, kreatifitas dunia pendidikan di Ibukota bakal tumbuh sangat subur, karena setiap sekolah pasti berusaha menampilkan video yang bagus yang mengekspos kegiatan sekolahnya. Hal ini juga bisa sebagai bentuk pertangung kawaban sekolah kepada masyarakat tentang apa yang dikerjakan di sekolah ketika mendidik anak penduduk negeri.

Jika seribu sekolah TK, SD, SLYP, SLTA dan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta upload satu video seminggu, maka dalam sebulan minimal ada 4.000 video yang bisa dinikmati publik, dalam setahun lebih 40.000 video pendidikan ada di Youtube … dari demikian banyak video, pasti akan muncul fakta-fakta hebat dunia pendidikan di Ibukota Negeri lewat beragam kegiatan … agar tak cuma dokumentasi banjir, pejabat yang marah dan pornografi atau video yang tak bermutu … tapi video tentang bagaimana anak negeri dipersiapkan jadi pemimpin negeri bertebaran sangat banyak di dunia maya …. tinggal tunggu deh liputan Media TV yang mengkonfirmasi video di Youtube ke sekolah Anda yang menampilkan keunikan di video yang diunggah ke Youtube.

20130121-100345.jpg

saya sendiri bisa upload hampir 500 video ke Youtube, semua sekolah dan Dinas Pendidikan pasti bisa upload lebih banyak video bagus-bagus hingga puluhan ribu video ke youtube … happy deh.

Mau lihat video-video saya? Silahkan klik disini.

lets move on

Anak SMK menulis tentang SMK … baca deh

Sekadar sharing, suka duka mengenakan seragam putih abu-abu dengan seragam kejuruannya. Saya pelajar SMK. Saya kadang heran, kenapa pelajar SMK selalu dibandingkan dengan pelajar SMA, dengan perbandingan kalau pelajar SMK itu lebih rendah dibanding pelajar SMA.

Ini saya alami ketika kemarin saya harus memilih sekolah selepas lulus dari bangku SMP. Mayoritas teman-teman saya memilih SMA, dengan alasan, “Nggak ah kalau SMK, banyak anak alay, banyak yang hamil diluar nikah, rata-rata nggak punya keinginan buat nerusin pendidikan kejenjang yang lebih tinggi, rata-rata males sekolah”.

Lho, kenapa sih ini? Jujur, saya dulu juga tidak tertarik memilih SMK sampai akhirnya saya memilih SMK karena paksaan orang tua. Tetapi semakin lama dan seiring berjalannnya waktu, saya juga semakin sering sharing dengan teman-teman dan guru-guru, dan akhirnya persepsi saya berubah. Menurut saya, tidak ada yang salah dengan SMK.

SMK Dual Education, SMK dengan pendidikan ganda, SMK dengan mempersiapkan muridnya untuk siap bekerja di dunia industri…

View original post 253 more words

karena terbiasa berjanji jadi warga DKI Jakarta yang baik ketika sekolah, maka tak ada warga Jakarta yg bisa mimpin kotanya dan datanglah Pemimpin baru dari Solo … ganti aja janji siswanya yuuu

Syarifa Umihani

Sudah berapa lama kalian jadi siswa sampai saat ini? Udah berapa kali juga kalian ngucapin yang namanya ‘Janji Siswa’ pada saat upacara?? Telusuri lebih lanjut lagi yok pelajar……

Sedikit kita koreksi isi dari janji siswa itu yang ke 5 yaitu ‘MENJADI WARGA MASYARAKAT DKI JAKARTA YANG BAIK DAN PEMUDA INDONESIA YANG BERTANGGUNG JAWAB’ so???? Selama ini apakah kalian hanya ingin jadi warganya saja? Pantesan pemimpin kita sekarang bukan asli dari jakarta -_- toh dari kita TK itu janji siswa gak pernah dirubah, seharusnya bisa nih dirubah jadi ‘MENJADI PEMIMPIN DKI JAKARTA YANG BAIK DAN PEMUDA INDONESIA YANG BERTANGGUNG JAWAB’ mungkin peluang anak jakarta lebih besar untuk jadi pemimpin.

Awalnya juga gue fine fine aja sama janji siswa yg setiap senin keucap, pas ada pak dedi nih baru sadar dia masuk kelas dan ngebahas janji siswa. Sejak saat itu gue udah gak pernah lagi tuh ngucap janji siswa yang terakhir itu…

View original post 18 more words

Ingat Guru-guru SMPN 9 Jakarta, sessi TIM BUILDING

20130120-213132.jpg

20130120-213156.jpg

20130120-213316.jpg</

Melihat foto-foto di atas, saya ingat seriusnya teman-teman Guru SMPN 9 Jakarta merespon sessi saya bertajuk Tim Building, 19 Januari 2013, lebih lengkap lagi bisa disimak disana.

Reportase Guraru Award 2012; @dwitagama di @Kabar24 .com

Dedi Dwitagama peraih Acer Guraru Award 2012/Kabar24/Rahmayulis Saleh
Dedi Dwitagama peraih Acer Guraru Award 2012/Kabar24/Rahmayulis Saleh

Dedi Dwitagama terpilih untuk meraih penghargaan Acer Guraru (Guru Era Baru) Award 2012 berkat aktivitasnya dalam bidang pengajaran yang kreatif.

“Saya sangat bahagia sekali, karena apa yang saya lakukan selama ini bisa berguna bagi banyak orang, dan dinilai positif,” ungkap Dedi, yang kini menjadi guru di SMK Negeri 50 Cipinang Muara, ketika ditemua di sekolahnya Rabu (12/12).

Dedi sendiri mengaku tidak menyangka kalau dirinya akan meraih Guraru Award 2012. Sebab, dia tidak tahu siapa saja yang menominasikan dirinya untuk ikut dalam pemilihan penghargaan tersebut.

Ayah dua orang anak yang juga seorang trainer character building dan fotografer ini, menerima penghargaan Acer Guraru Award 2012, karena aktivitasnya dalam bidang pengajaran mempergunakan jejaring sosial, seperti blog, Facebook, dan Twitter.

“Saya ingin para siswa mengerti dan paham dengan teknologi informasi, serta memanfaatkannya untuk mencari ilmu dan belajar. Bukan sekadar untuk main game atau browsing hal-hal yang tidak perlu,” ujar Dedi yang mulai akrab dengan internet sejak 1999 dan membuat blog pribadi pada 2005 lalu.

Ketika dia kuliah S2 di ITS Surabaya, sarjana matematika ini ingin mencari bahan-bahan untuk kuliah dan sebagai bahan ajar.

“Kebetulan di kampus warnet waktu itu hanya Rp2.000 per jam, sementara di Jakarta Rp15.000 per jam. Saya pun rajin browsing tentang berbagai hal, terutama terkait dengan bidang pendidikan matematika,” tuturnya.

Waktu itu, lanjutnya, bahan-bahan ajar tersebut disimpannya di disket, karena belum ada CD atau USB. “Sampai sekarang masih ada bahan ajar yang saya simpan dan bisa dipakai untuk belajar, karena masih relevan,” ujar laki-laki kelahiran Jakarta, 28 November 1964 ini.

Ketika asyik browsing di internet tersebut, muncul idenya untuk memanfaatkan alat canggih itu untuk belajar-mengajar dengan murid-muridnya. Internet pun mulai dikenal masyarakat dan booming. Muncullah Facebook, Twitter, dan jejaring sosial lainnya.

Dedi pun tidak menyia-nyiakan perkembangan IT tersebut. Dia mulai memperkenalkan konsep berlajar berbasis IT kepada sekolahnya. Sebelum di SMKN 50, Dedi pernah beberapa kali menjadi kepala sekolah.

Laki-laki yang kalau bicara suka guyon ini, sudah 17 tahun menjadi guru. Mula-mula di STM Negeri 39 Jakarta, kemudian sejak 2005 sebagai Kepala Sekolah di SMK Negeri 3 Jakarta. Sejak 2009 jadi Kepala Sekolah di SMK Negeri 36 Jakarta dan pada November 2011 menjadi Kepala Sekolah di SMKN 29 (STM Penerbangan) Jakarta.

“Saya baru pindah ke SMK Negeri 50 ini dua minggu lalu. Jadi, saya terpilih sebagai pemenang Award Guraru 2012 ini ketika masih menjadi Kepala Sekolah SMK Negeri 29,” katanya.

Ketika menjadi kepala sekolah, dia menerapkan setiap guru harus melek IT, begitu juga dengan siswa. Mereka semua harus punya blog. Misalnya dalam mengerjakan tugas kelompok atau perorangan, siswa cukup membuatnya lewat blog, kemudian di-share di blognya. Guru tinggal menilai hasilnya.

“Begitu juga dengan Twitter. Setiap siswa ngetwit sesuatu yang terkait dengan 8 macam kecedasan. Mereka diminta membuat kalimat atau komentar masing-masing jenis kecerdasan sebanyak 10 macam, sehingga ada 80 twit. Dengan berbagai kesibukan dan tugas yang cukup menyenangkan ini, anak jadi lupa untuk berbuat hal-hal yang merugikan, seperti tawuran,” ungkapnya.

Jadi, katanya, beri siswa kesibukan yang menantang dan bermanfaat. Semua dikerjakan dengan senang hati tapi bermanfaat.

“Jangan alergi dengan teknologi. Jangan lihat negatifnya saja. Tapi lihat positifnya. Dan IT itu akan banyak berguna bagi anak nantinya setelah dia memasuki dunia kerja,” tambah Dedi.

Ini merupakan tahun ketiga bagi Acer memberikan Guraru Award. Sebagai pemenang, Dedi mendapat satu unit Acer dan dana tunai sebesar Rp6 juta. Dia juga dikontrak oleh Acer menjadi pembicara selama setahun, membagikan pengalamannya dalam memanfaatkan IT, dan jejaring sosial dalam mengajar, kepada guru-guru di daerah.

Selain sebagai pendidik, Dedi juga aktif sebagai trainer, nara sumber, dan motivator bidang pendidikan, pencegahan penyalahgunaan narkoba, HIV/AIDS, kepemimpinan, berbicara dimuka umum, teknologi informasi, menulis kreatif, pendidikan karakter, dan komunikasi/TIK.

Berkat kreativitasnya menulis di blog dan rajin ngetwit, Dedi pun mendapatkan kesempatan untuk mengikuti berbagai konferensi terkait dengan IT di dalam negeri dan luar negeri.

Dia juga sempat bersinergi dengan berbagai lembaga internasional dan domestic, di antaranya dengan Australian Indonesian Specialised Training Program (IASTP), International Labour Organization (ILO), United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), Sampoerna Foundation Teacher Institute, Intercarlson Marketing Company Jakarta, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan lainnya. (Kabar24/aw)

Selengkapnya bisa disimak disana.

JAKARTA yang BERSIH, MANUSIAWI & BERWIBAWA masih jadi slogan, sudah terwujud, atau?

20130206-081247.jpg
saya berjumpa dengan seorang ibu yang berjualan makanan khas Medan di Pondok Bambu ajakarta Timur seberang Super Market Tiptop beberapa hati yang lalu, gaya bicaranya mirip sekali dengan gaya bicara orang Medan, tapi ternyata beliau berasal dari Kediri Jawa Timur.

Ketika saya bilang, Kediri kota yang nyaman dan rapih, dengan spontan dia bilang begini: pabrik rokok X yang bikin Kediri jadi seperti itu … lalu saya bertanya, Apa benar begitu? Perusahaan rokok X sudah peroleh untung yang luar biasa dengan berbisnis di Kediri, adalah sangat wajar jika sebagian digunakan untuk membuat infra struktur atau sarana publik di kotanya yang akan berdampak juga pada kelancaran bisnis mereka juga … Ibu itu membenarkan.

Saya bertanya apakah Ibu itu betah di Jakarta? Dia bilang, sebenarnya dia tidak betah di Jakarta, karena kotanya tak nyaman, banyak penjahat sehingga dia harus mengajarkan anaknya yang perempuan membela diri dengan menggunakan alat-alat tertentu yang bisa melumpuhkan orang lain yang hendak jahat kepada anaknya.

Oh, mungkin ibu lebih suka tinggal di Medan? Dia bilang, suasana Medan lebih kacau dibanding Jakarta lebih keras karakter orang-orangnya … Sehingga dengansangat terpaksa beliau di Jakarta karena lebih mudah peroleh nafkah dan sekolahkan anak-anaknya … Apalagi orang tuanya yang sepuh sudah diboyong ke Jakarta.

Kediri bisa menggerakkan Perusahaan di Kotanya untuk membantu menata lingkungannnya, atau Perusahaan disana tergerak untuk ikut menata lingkungannya menjadi lebih nyaman … Kenapa Jakarta yang jumlah perusahaannya jauh lebih banyak tak bisa? Andai setiap perusahaan diwajibkan mengalokasikan dana CSR Nya untuk penataan lingkungan yang kapling-kaplingnya di tentukan oleh Pemerintah Daerah … Mungkin Jakarta jadi lebih bersih, nyaman dan tertata baik … Soal keamanan? Polisi harus tegas, tak pandang bulu dan proaktif melakukan pencegahan tindak kriminal … Agar slogan zaman dulu, JAKARTA yang BERSIH, MANUSIAWI & BERWIBAWA tak cuma di tulis di spanduk, tapi terasa buat semua warganya … Aloow Pakde Jokowi dan Om Ahok … selamat bekerja.

Terima kasih buat para aparat yang serius bantu warga saat banjir, love u

20130118-104036.jpg

20130118-104047.jpg
Foto: vivanews.com

suatu bentuk praktek mendidik karakter pemimpin … lanjuutkan Sir

PENJASTAR RePLAY

fasilitator

Sekolah selalu menjadi pusat kegiatan bagi penyaluran minat dan bakat siswa. Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebagai peletak dasar dalam mengembangkan kegiatan memiliki peranan penting, tidak hanya kegiatan intra dan ekstrakurikuler saja, namun kegiatan keorganisasian juga dapat menjadi alternatif yang tepat.

Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah wadah penyaluran yang baik dalam melatih kemandirian, kerjasama, dan berorganisasi bagi siswa. Walaupun untuk menjadi pengurus OSIS idealnya harus melalui beberapa tahan penyeleksian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah. Hal tersebut dapat berupa tes psikologi, tes pengetahuan, dan tes wawancara. Siswa yang lolos dan memenuhi sarat serta kuota pengurus OSIS dapat mengikuti latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS). Kegiatan tersebut merupakan titik awal yang baik dalam mencetak siswa-siswa berkompeten untuk menentukan kandidat-kandidat OSIS secara struktural keorganisasian. Tapi sekali lagi, kegiatan LDKS tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan sekolah sebagai pihak penyelenggara.

View original post 189 more words

Meramal Juara LKS SMK tingkat Nasional 2013 lewat Google

Saya iseng, googling LKS SMK … ga tahu apakah Lomba Keterampilan Siswa Sekolah Menengah Kejuruan – LKS SMK bakal digelar lagi di Indonesia tahun 2013 … jika diamati di laman google, yang bakal Juara Umum, kelihatannya Jawa Tangah … coba anda telusuri … selain Jawa Tengah, ada DKI Jakarta, Jawa Timur & Sulawesi Selatan … asumsinya sederhana aja … geliat kegiatan lomba di tingkat kotamadya hingga provinsi jejaknya tercatat di google … dan ini menunjukkan persiapan yang dilakukan aparat Dinas Pendidikan dan Guru-guru SMK di daerah masing-masing.

CEK DEH
CEK DEH

Kami melakukan kegiatan lomba-lomba di daerah tapi tak publish beritanya di internet … kegiatan yang baik akan diberitakan media walau tak diminta … jika tidak, pemberitaan yang dibuat secara mandiri dan dipublish di internet akan membuat semangat murid, guru, sekolah untuk giat berlatih lebih semangat untuk merebut juara tingkat nasional … dan Juara Umum tingkat Nasional bakal lebih mudah dicapai … lagian kenapa ngumpet sih … kisi-kisi dan soal aja sudah diumbar … ga usah nunggu ada media yang memberitakan … kenapa tak membuat dan memberitakan sendiri … yuuu

grafiti?

Padepokan Budi Rahardjo

Ya ampun … pada ribut soal hacking, defacing (mengubah tampilan situs web), dan seterusnya. Minggu lalu bahkan saya ditelepon wartawan asing soal defacing-defacing-an ini. Ya saya tidak dapat menjawab kalau soal kasus kemarin itu.

Seberapa susahnya sih melakukan defacing? Hmmm … Mungkin saya jawab dengan menggunakan analogi saja ya. Seberapa susah membuat grafiti – mebuat corat-coret di dinding – pada sebuah bangunan? Jawabannya tentu bergantung kepada bangunan yang dimaksudkan. Grafiti di rumah sendiri, bisa dilakukan tetapi bakalan digaplok orang tua. he he he.

Grafiti di rumah tetangga sebelah? Mungkin tidak susah, tapi tidak keren dan kasihan. Rumah mereka yang sederhana kok dicorat-coret. Orangnya baik kok. Apalagi kalau rumah tetangga itu milik nenek-nenek jompo. Kasihan ah. Gampang, tapi mungkin tidak kita lakukan. Malah kita malu kalau melakukannya.

Grafiti di bangunan milik publik? Tergantung. Kalau bangunan publik ini adalah kantor yang sudah lama tidak ditinggali, kayaknya sih gampang. Tinggal berani lawan…

View original post 100 more words

kapan terakhir murid anda berkegiatan di luar sekolah … bikin yuuu, banyak manfaatnya buat mereka, lebih akrab dan membiasakan bekerjasama

PENJASTAR RePLAY

berkemah

Kerjasama merupakan salah satu pembinaan terpenting untuk membangun relasi dalam suatu tim. Sekolah, perguruan tinggi, perusahaan, dan lembaga-lembaga menerapkan pola pembinaan semacam itu guna meningkatkan kualitas secara personal dan kelompok kerja. Kemping, pendakian gunung, hingga rekreasi dan pelatihan melalui outbond menjadi pilihan yang tepat.

Sekolah sebagai perintis jalur pembangun relasi memiliki peranan terpenting dalam penerapan pembinaan kerjasama melalui kegiatan luar sekolah. Melalui rangkaian aktivitas secara intra atau ekstrakurikuler yang dirancang selama periode-periode tertentu dapat meningkatkan efektifitas kerjasama secara bertahap terhadap peserta didik. Karena kegiatan luar ruangan menjadi pilihan yang efektif untuk melatih kepekaan sosial antar siswa.

View original post 329 more words

Jakarta, macet, tenggelam

20130117-215206.jpg

20130117-215213.jpg

20130117-215220.jpg

Foto: vivanews.com

Remaja tak cuma bisa bicara, dia juga harus bisa nulis … In contoh remaja menulis tentang temannya, baca deh

Yusnia Aselih

Mereka adalah 4 orang anak remaja yang masih labil, masih dalam penjajakan menuju dewasa. Tapi mereka adalah remaja yang memiliki keingintauan yang sangat tinggi. Mereka menciptakan dunia mereka menjadi lebih indah dan aneh ketimbang orang orang lain. Dan mereka adalah remaja yang mempunyai cita cita keliling tempat yang ada di Jakarta, Indonesia bahkan Dunia. Mereka adalah anak gaullll…. Mereka ada Syarifa Umihani, Nanda Febriani, Christine Inelta dan Yusnia sendiri. Yusnia kenalin lebih lebih dekat yah sama mereka:

Pertama yaitu SYARIFA UMIHANI dia adalah pelopor kita kalo kita mau ada planning pergi kemana.  Dia juga merupakan emmak yang bertanggung jawab sama anak anak nya (dia inih ibu nya anak anak AK1). Kalo misalkan kita abis pergi rame rame, pasti dia selalu bilang sama kita “kalo udah sampe rumah sms gue jangan lupa” gitu tuh.  Dia merupakan salah satu orang yang ternyebelin dan kadang ngeselin, bikin gongok juga iya sama tingkahnya. Kadang…

View original post 879 more words

@syarifaumi menulis tentang bisnisnya di blog dia

20130204-124703.jpg

JADI PENGUSAHA DIUSIA MUDA?? COBAIN DULU YUK ƪ(˘ڡ˘)Ʃ

JANUARY 30, 2013 BY SYARIFAUMI

Mampu membaca peluang yak itulah gue……….Kenalin nih gue remaja yang berusia 16 tahun yang masih duduk di kelas 11 smk yang sering dikata labil sama orang orang. Yap berhubung smk itu sekolah menengah kejuruan, gak heran kalo siswanya mulai mempraktekkan ilmu yang udah mereka dapetin ketika belajar disekolah. Contohnya gue. Bisa dibilang gue salah satu pengusaha yang banyak dicari orang wkwk bingung kan pasti maksudnya apaan? Gimana gak dicariin orang kan gue usaha jualin pulsa yang pelanggannya gak bakalan abis sepanjang masa (’⌣’)

Awal mulanya gue tertarik jualan pulsa itu gue inget banget keadaannya lagi ujan semua tukang pulsa didaerah rumah gue pada tutup padahal butuh banget waktu itu pulsa buat paketin bb *maklum waktu itu bb masih dlm keadaan baru* yaudah deh tuh sampe kesel sendiri akhirnya gue mikir gini ‘apa yg gue rasain jadi bb user sama gak ya kaya yg lainnya kalo lagi butuh banget pulsa dikala gak bisa bersocial networking?’ dalam hati jawab sendiri ‘iya mungkin sama keselnya berasa pengen ngegarotin itu tukang pulsa pastinya’ nah mulai dari situ gue nanya2 nyari2 agen pulsa yg murah dan gak ribet kalo soal saldo. Emang oon apa gimana gitu ya kebetulan tetangga belakang rumah itu buka conter pulsa dirumahnya gue tanya tuh dia ‘agennya dari mana?’ akhirnya dijawab juga kan ‘itu agen dari pgc’ makin penasaran dan kepo gue tanya lagi ‘sistem ngambil sm bayar saldonya gimana?’ doi jawab ‘kalo saya mah nganterin ke pgc’ gue pikir ribet juga nih agennya doi gak mau rugi terus dia balik nanya ke gue ‘emangnya mau jualan pulsa?’ dengan santainya gue bilang ‘iya’ semenjak gue bilang iya sampe sekarang kalo gue lewat depan rumahnya aga agaaaa gimana gitu doi ngeliatnya -_- akhirnya gue balik kerumah dan searching internet. Tapi gue pikir buat apa gue searching kalo pada nantinya pasti gue rada gak percaya sm info yg ada diinternet. Yaudah gue coba ngomong sama Ibu dan akhirnya diizinin. Abis diizinin gue langsung aja ngebm kak neng buat nanya temennya siapa yg jual pulsa buat nanya nanya agennya. Akhirnya dapet dan itu kakaknya kak neng, langsung capcus lah itu gue kerumahnya kak evi *kakaknya kak neng* disitu langsung diajarin prosedurnya gimana. Dengan modal 300rb itu minjem duit Ibu buat modal awalnya. Keadaannya pada saat itu gue cuma pake 1 hp yaitu bb. Saran dari kak evi itu katanya kalo jualan pulsa hpnya jangan bagus bagus, sayang katanya. Okelah gue terima dulu sarannya, karna masih baru jadi masih pake bb buat jualan pulsanya. Dua atau tiga hari gue pikir ah ribet juga ya kalo mesti copot2 kartu gini yg ada bb rusak ntar. Yaudah langsung aja deh tuh beli hp nexian khusus buat jualan pulsanya.

Selain itu gue jualan pulsa dikelas karna beloman ada dikelas yg jualan terus sekalinya ada di up sama pak yusri yang gak ngestay di up buat jualan pulsa. Niat buat nolongin orang yang kesusahan awalnya. Tapi kata bu sitinur gue itu bisa baca peluang usaha.

Ngomongin masalah pelanggan, pelanggan gue beraneka ragam meen mulai dari gue sendiri, keluarga kecil sampe keluarga besar, sodara, temen sekelas, temen diluar kelas, kakak kelas or adek kelas sampe yang namanya guru nih juga. Gue pake sistem ngutangin orang karna sasaran pelanggan gue itu kebanyakan anak sekolahan. Jadi gini misalnya hari ini ambil besok bayar. Gue gak pernah nagih, biar mereka yg bayar ke gue kalo ketemu dan jangan nyariin gue kalo mau bayar pulsa, biasa ajaa. Sifat dari pelanggan gue juga macem macem adanya, mulai dari dulu sampe sekarang ngutang belom bayar, terus minta pulsa udah gue kirimin gara2 gak ada pemberitahuan smsnya dikira gak nyampe dan gak mau bayar *amsyong rugi bandar*, adalagi yg minta ngirimin pulsa 50rb tp bayarnya nyicil *gak kerasa untungnya kalo gini*.

Heeeh?! Untungnya? Yak untungnya lumayan bro sampe sekarang yang gue nikmatin, dicoba deh yuk buat nambah nambahin uang jajan lumayan loh udah gitu bisa beli barang yg kita suka tanpa bongkar tabungan sama minta duit orang tua lagi. Oiya gue mulai buka usaha ini tanggal 12 September 2012 udah 5 bulan sampe sekarang. Omzet penjualan gue selama 5 bulan ini udah 12,8jt gaaan, itupun gak kerasa udah ngambil segitu saldonya.

Kalo ditanya ada kesulitan atau masalah dalam usaha itu pasti ada kok. Yang pertama itu masalah signal gangguan dari pusatnya, disitu gak bisa tuh ngirimin pulsa ke operator apapun, kedua kalo misalnya masuknya lama karna kartu gue yang bala di signalnya, yang ketiga kalo misalnya saldonya abis dan belom dikirimin itu rasanya lo kaya nolak rejeki mentah mentah meeen (⌣́_⌣̀)

Yukyuk buat kalian yang ngaku remaja dicoba deh buat ngisi waktu luang kalian buat jadi pengusaha apa aja dari pada tawuran, ngerokok, make make narkoba. Tunjukin lo remaja yang kreatif dan punya inovasi. Salam GenRe wkwk. (o^-^o)

Mau lebih jelas, silahkan klik di : http://syarifaumi.wordpress.com/2013/01/30/jadi-pengusaha-diusia-muda-cobain-dulu-yuk-ƪ˘ڡ˘ʃ/

Diberitakan di Koran, Majalah dan TV, ada yang takjub, ada yang takut, ujungnya sama: DUIT

Setting tulisan ini di Sekolah … Perhatikan budaya di sekolah anda, berapa kali sekolah anda diberitakan di Koran, Majalah atau TV? Berita apakah yang dimuat?

20130128-144031.jpg
MAJALAH HAI ONLINE

Sekolah yang dimuat di mass media karena prestasi jadi sangat bangga dan ketagihan ingin dimuat terus dengan mendorong upaya menciptakan prestasi di sekolah dalam berbagai bidang, … bahkan bersedia membayar reporter mass media atau wartawan bodrek untuk memberitakan sekolahnya … layaknya iklan, berita-berita itu diharapkan membentuk image yang baik sekolah dimata masyarakat.

Sekolah yang dimuat di mass media karena hal buruk, bisa jadi sangat trauma karena harus menghadapi urusan yang panjang dengan masyarakat, dinas pendidikan, kementrian dan aparat lainnya … sekolah trauma …tapi ujung tetap sama, yaitu uang … sekolah jadi biasa membayar reporter atau wartawan bodrek sejumlah uang agar sekolahnya tak diberitakan.

20130128-144153.jpg
DOKUMENTASI HITAM PUTIH TRANS 7

Bagaimana sebaiknya? Kedua sikap di atas bisa dihindarkan … gimana caranya? Simak yah

Pertama, BIKIN BERITA ITU GAMPANG … Sekolah Anda bisa bikin berita kapan saja … libatkan guru Bahasa Indonesia, Pembina OSIS/ekskul Jurnalistik atau Bahasa untuk merangkum berita baik di sekolah secara berkala, seminggu, dua minggu, sebulan atau jangka waktu yang disepakti sesuai kebutuhan.

Berita yang dibuat sertakan foto-foto, karena foto bicara seribu kata … cetak atau fotokopi berita anda, edarkan ke semua murid, sekolah tetangga, dinas pendidikan, kementrian dan siapa sana yang harus tahu berita baik sekolah anda … Aak murid sudah mampu membuat layout dengan komputer … hal itu gampang buat mereka … anak SD aja bisa koq.

File berita yang dicetak bisa diunggah ke website atau blog yang gratis dan bisa dinikmati puluhan tahun sejak diterbitkan … lamaaa banget gitu … Murid bisa membua liputan dalam bentuk video, unggah ke youtube, dan bisa diupload di web atau blog sekolah serta di majalah dinding … dibanding manfaat yang diperoleh, uangnya tak seberapa …. nilainya bisa sama dengan ketika sekolah memberi uang atau membayar secara rutin buat wartawan bodrek atau iklan di media resmi … mungkin lebih murah.

Kedua, PROMOSI ITU MUTLAK untuk Sekolah … isinya mengabarkan tentang apa yang dilakukan sekolah ketika mendidik murid … jika sudah sadar bahwa bikin berita itu gampang dan promosi itu perlu maka sangat gampang sekolah punya penerbitan rutin.

20130128-144315.jpg
KOMPAS CETAK 28 JANUARI 2013

Jika sekolah sudah rutin memberitakan secara cetak atau online, maka tunggu aja saatnya wartawan media-media besar yang tak mau dibayar datang ke sekolah anda untuk meliput dan memberitakan kegiatan sekolah anda, karena mereka sebelumnya sudah melakukan riset dan menemukan banyak info bagus tentang sekolah anda di website atau blog yang diupdate secara rutin ….

Mengelola media buat suatu institusi adalah mutlak, biaya jadi lebih murah, sementara kemampuan mengkomunikasikan berbagai kegiatan di sekolah membuat fihak luar tahu tentang apa yang di kerjakan sekolah … KABARKAN KEBAIKAN WALAU CUMA SATU KATA, SATU FOTO ATAU SATU POSTING … Selanjutnya …. terserah anda.

Kegembiraan anak lelaki sambut banjir

20130117-213759.jpg

20130117-213818.jpg
Foto: vivanews.com.

THE COOL THINGS FROM SMK, ada @dwitagama di halaman 50, Majalah Hai XXXVII – 3 Feb 13

20130131-103601.jpg
COVER HAI XXXVII FEBRUARI 2013

20130131-103653.jpg
HALAMAN 50

20130131-103841.jpg
CROOPING

20130131-103915.jpg
HALAMAN 51

Semuanya bisa berubah, termasuk kalo dulu Sekolah Menengah Kejuruan – SMK dipandang kurang bagus, kini makin banyak pelajar yang terobsesi masuk SMK … itu sebagian isi liputan Majalah Hai tentang SMK, baca deh … kalo profesi Guru dulu tak dilirik sebeah mata … kini jurusan pendidikan di Universitas makin banyak yang berminat … tempat parkir di Universitas Negeri Jakarta UNJ makin susah … saatnya kini kita jadi guru yang hebat … bukan guru jadul … cmunguudh yah

Presentasi ke-8 tahun 2013 di Ditjen LAPAS MENKUMHAM dengan BNN RI

WITH DITJEN LAPAS MENKUMHAM & BNN RI

Foto di atas adalah presentasi saya ke-8 di tahun 2013, berlangsung pada tanggal 30 Januari 2013 di sebuah Hotel di Jakarta Pusat saya sharing tentang Penyusunan Action Plan, mau lihat 125 presentasi saya sepanjang tahun 2012, silahkan klik disini.