Mengapa Kecanduan Rokok Sulit Disembuhkan

Kecanduan rokok sulit disembuhkan karena melibatkan berbagai faktor yang kompleks, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial, tak jarang orang berokok hingga ajalnya tiba.

Beberapa alasan utama adalah:

1. Zat Adiktif Nikotin

  • Ketergantungan Fisik: Nikotin dalam rokok adalah zat adiktif yang memengaruhi otak dan tubuh secara langsung. Ketergantungan fisik pada nikotin membuat berhenti merokok bisa menyebabkan gejala penarikan yang tidak nyaman seperti kegelisahan, iritabilitas, dan keinginan kuat untuk merokok kembali.

2. Kondisi Psikologis

  • Keterkaitan Emosional: Bagi beberapa orang, rokok bisa menjadi mekanisme koping untuk mengatasi stres, kecemasan, atau tekanan emosional. Keterkaitan emosional ini membuat berhenti merokok lebih sulit karena mengganggu keseimbangan psikologis.

3. Kebiasaan dan Lingkungan

  • Asosiasi Rutin: Merokok sering terkait dengan kebiasaan sehari-hari seperti minum kopi, istirahat kerja, atau saat bersosialisasi. Lingkungan yang memicu keinginan untuk merokok dapat membuat proses berhenti sulit dilakukan.

4. Dukungan dan Pengaruh Sosial

  • Pengaruh dari Lingkungan Sosial: Tekanan dari lingkungan sosial, teman, atau keluarga yang merokok juga bisa menjadi penghalang dalam usaha berhenti merokok. Selain itu, kurangnya dukungan sosial dapat membuat proses berhenti merokok lebih sulit.

5. Ketergantungan jangka panjang

  • Ketergantungan Jangka Panjang: Orang yang telah lama merokok dan terbiasa dengan kebiasaan tersebut mungkin mengalami ketergantungan yang sangat kuat, yang membuatnya sulit untuk melepaskan kebiasaan tersebut.

6. Proses Berhenti yang Tidak Mudah

  • Perlu Kesabaran dan Ketekunan: Berhenti merokok memerlukan ketekunan, kesabaran, dan motivasi yang kuat. Banyak orang mungkin gagal beberapa kali sebelum berhasil berhenti sepenuhnya.

7. Perlunya Pendekatan Komprehensif

  • Perlu Pendekatan Holistik: Berhenti merokok seringkali memerlukan pendekatan yang komprehensif, termasuk bantuan medis, dukungan psikologis, perubahan gaya hidup, dan strategi pengelolaan stres.

8. Tantangan Mental dan Fisik

  • Tantangan Mental dan Fisik: Proses berhenti merokok bisa menjadi tantangan karena melibatkan perubahan besar dalam pola pikir dan kebiasaan sehari-hari, serta melewati gejala penarikan fisik yang bisa sulit.

Mengatasi kecanduan rokok memerlukan kesungguhan, dukungan, dan strategi yang tepat. Bantuan dari profesional kesehatan dan dukungan sosial dapat sangat membantu dalam proses ini.

Rokok Orang Miskin

Orang miskin bangun tidur, diraihnya sebatang rokok yang tersisa dibakar lalu dihisapnya sambil bengong di ujung gang, orang kaya langsung pemanasan bersiap berenang beberapa ratus meter

Pekerjaan orang miskin itu serabutan, apa saja yang bisa mendatangkan uang akan dia kerjakan. Orang miskin itu selalu datang ke tempat dimana banyak orang nongkrong seperti di perempatan, ujung gang, pos hansip atau dimana saja yang ada orang-orang dan bisa memberinya sebatang rokok, kalo kamu?

Cara Tau Anak Merokok atau Tak

Aliiiig … dari hasil penelitian Ikatan Dokter Anak Indonesia IDAI tahun 2017 ternyata lebih dari separuh anak dibawah usia 15 tahun pernah merokok.

Sekarang tahun 2023, pasti angkanya naik … mungkin mencapai 60 hingga 70 % remaja dibawah usia 15 tahun pernah merokok.

Sesungguhnya, untuk tahu seorang anak merokok atau tidak sangat mudah, caranya sdalah dengan melihat isi galeri di HP atau gadget anak. Kerana biasanya anak” tuh bangga dan merasa keren kalo sedang merokok sehingga mereka merasa perlu mengabadikan di menyimpan ssuatu yang keren di gadgetnya.

Hebat sekali para orang tua dan guru yang secara periodik memeriksa galeri gadget anak” dan murid”nya.

Sesekali bolehlah dilihat isi galeri anak” atau murid” anda supaya bisa dilakukan upaya” pencegahan sebelum makin parah, misalnya mereka mengkonsumsi narkoba, kalo kamu?

Pak Dedi, Pembunuh Orang Dewasa

Suatu ketika saya memperkenalkan diri kepada anak” kelas baru yang saya bimbing dengan cara mempersilahkan anak” untuk browsing nama saya menggunakan gawai mereka, lalu saya menanyakan apa hasil pencariannya.

Ada salah satu murid yang angkat tangan ingin menyampaikan hasil pencariannya, lalu saya perlsilahkan.

“Bapak adalah pembunuh orang dewasa.” Jawabnya.

Anak” sekelas serentak tertawa mendengar jawaban itu.

“Dari mana infonya seperti itu?”, saya bertanya kepada anak tersebut.

“Dari google Pak.” Jawab dia lagi.

Saya jadi penasaran dan ketika googling nama saya, lalu saya mencari gambar dan kemudian dapat hasilnya seperti di bawah ini:

Saya mengerti dan faham sekarang, bahwa anak murid itu menemukan gambar saya di pojok kanan atas yang bertuliskan “Pembunuh Orang Dewasa. Kamu sudah pernah googling nama sendiri?

Merokok itu Tidak Jantan

Tahu istrinya ga punya duit malah pilih ga makan daripada ga ngerokok, kurang ajar bangeeet …. Demikian komentar paling atas dari postingan Tere Liye di instagramnya,

Tampaknya merokok juga bikin otak orang tak berfungsi normal … kasiah banget deh, sudah lemah, otak tak normal, badan, mulut bau, jantung dan paru” ga lucu.

Padahal kalo ada sisa duit dikit” ditabung aja bisa buat beli mobil, keren deh.

Kalo kamu?

Mau Olahraga Hisap Rokok Dulu

Dua anak muda lelaki, memakai jersei futsal seragam kaos dan celananya … mampir di warung penjual nasi uduk dan camilan teman ngopi or sarapan pagi.

Mereka memesan beberapa jenis camilan sambil menghisap rokok. Anjiiiir … Mau Olahraga mereka ngerokok dulu, kalo kamu?

Penyebab Kanker

Gogorengan dan rokok ternyata bikin sakit kanker, apalagi kalo sampe yang digorengnya anguuus, kalo kamu?

Perokok Cantik

Banyak hal yang menyebabkan seseorang jadi pecandu rokok, dan ketika asap rokok sudah menjadi candu maka selalu ada pembenaran untuk terus menghisap asap apapun kata orang dan hasil penelitian.

Ada yang menarik dari konten website Rumah Sakit Kulonprogo yang berjarak sekitar 360 km dari Jakarta, memerlukan waktu sekitar 8 jam perjalanan darat, mengabarkan tentang bahaya rokok, saya melansirnya di bawah ini. 

Foto: pixabay.com

Merokok merupakan aktivitas yang berdampak merugikan bagi kesehatan individu, keluarga, masyarakat dan lingkungan, baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga perlu upaya pengendalian dampak rokok terhadap kesehatan. Sebab dalam rokok tersebut terkandung lebih dari 4000 jenis bahan kimia berbahaya bagi kesehatan, mulai dari nikotin maupun zat lainnya yang bisa menyebabkan kanker dan zat beracun bagi tubuh lainnya

       Merokok mungkin merupakan hal biasa bagi sebagian orang karena bisa menjadikan hidupnya lebih semangat, ada juga karena ingin terlihat trendi di hadapan teman dan orang-orang disekitarnya. Sedangkan sebagian beranggapan bahwa kalau tidak merokok hidupnya terasa ada yang kurang enak dan mulut terasa seakan kecut dan tidak enak.

      Tapi mereka tidak tahu apa sebenarnya bahaya dari merokok untuk kesehatan dirinya sendiri, dan juga orang-orang  disekitarnya. Aktivitas merokok bisa merusak kesehatan dan untuk yang menghisap asap rokok (perokok pasif) mempunyai risiko terkena peyakit yang sama.

        Untuk itulah pada kesempatan ini kami ingin memberikan sedikit artikel tentang bahaya merokok bagi kesehatan. Dan semoga bisa membantu dalam rangka mengkampanyekan bahaya merokok dan membangun kesadaran untuk berhenti merokok.

Tahukah Anda Bahaya Merokok Bagi Kesehatan?

Beberapa penyakit berbahaya yang diakibatkan oleh rokok :

1.  Penyakit paru-paru

      Efek dari perokok yang paling pertama merusak organ tubuh akibat asap rokok adalah paru-paru. Asap rokok tersebut terhirup dan masuk ke dalam paru-paru sehingga menyebabkan paru-paru mengalami radang, bronchitis, pneumonia. Maka sebaiknya sebelum hal itu terjadi lebih baik berhenti merokok dari sekarang juga. Bukankan lebih baik mencegah daripada mengobati? Dengan demikian sebelum terjadi penyakit bahaya tersebut sebaiknya cegah dengan berhenti merokok.

2. Penyakit impotensi dan organ reproduksi

       Efek bahaya merokok bagi kesehatan lainnya adalah bisa mengakibatkan impotensi, kasus seperti ini sudah banyak dialami oleh para perokok. Sebab kandungan bahan kimia yang sifatnya beracun tersebut bisa mengurangi produksi sperma pada pria. Bukan hanya itu saja, pada pria juga bisa terjadi kanker di bagian testis. Oleh sebab itu, sebelum hal itu terjadi maka kurangi secara perlahan konsumsi rokok Anda. Terutama untuk usia remaja karena efek bahaya merokok bagi kesehatan remaja yang bisa menyebabkan resiko tidak memiliki keturunan. Sedangkan pada wanita yang merokok, efek dari rokok juga bisa mengurangi tingkat kesuburan wanita.

3. Penyakit lambung

        Hal yang terlihat sepele ketika menghisap rokok adalah aktifitas otot di bawah kerongkongan semakin meningkat. Otot sekitar saluran pernafasan bagian bawah akan lemah secara perlahan sehingga proses pencernaan menjadi terhambat. Bahaya merokok bagi kesehatan juga bisa dirasakan sampai ke lambung, karena asap rokok yang masuk ke sistem pencernaan akan menyebabkan meningkatnya asam lambung. Jika hal ini dibiarkan terus menerus maka bukan tidak mungkin akan menjadi penyakit yang lebih kronis seperti tukak lambung yang lebih sulit diobati. Tentu jika Anda sudah mengetahui risiko ini kesadaran untuk berhenti merokok bisa semakin tinggi.

4. Resiko stroke

        Pada perokok aktif bisa saja menderita serangan stroke, karena efek samping rokok bisa menyebabkan melemahnya pembuluh darah. Ketika pelemahan tersebut terjadi dan kerja pembuluh darah terhambat bisa menyebabkan serangan radang di otak. Hal itulah yang bisa berisiko terjadi stroke meskipun orang tersebut tidak ada latar belakang darah tinggi atau penyakit penyebab stroke lainnya. Penyebab stroke tersebut bersumber dari kandungan kimia berbahaya seperti nikotin, karbon monoksida dan gas oksidan yang terkandung dalam rokok. Sehingga bahaya merokok bagi kesehatan dapat menyebabkan stroke,  hampir 505 terjadi pada seorang perokok aktif dibanding bukan perokok.

Cara untuk berhenti merokok, diantaranya:

1.  Berhenti seketika.

    Hari ini anda merokok besok anda berhenti sama sekali. Untuk kebanyakan       orang, cara  ini paling berhasil

 2.  Kurangi Secara Bertahap

    Jumlah rokok yang dihisap setiap hari dikurangi secara berangsur-angsur dengan jumlah yang sama sampai 0 batang pada hari yang ditetapkan. Misalnya hari pertama berhenti merokok, menghabiskan 10 batang, hari ke-2 atau ke-3 turun jadi 8 batang, dan seterusnya.

Tips Berhenti Merokok

1. Motivasi, yakni bulatkan tekad untuk berhenti merokok.

2. Berhenti merokok seketika atau total, atau melakukan pengurangan jumlah rokok yang dihisap secara bertahap.

3. Kenali waktu dan situasi dimana anda paling sering merokok.

4. Tahan keinginan merokok dengan menundanya.

5.  Berolahraga secara teratur.

6.  Minta dukungan dari keluarga dan sahabat.

7.  Konsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan.

        Udara yang bersih, sehat dan bebas dari asap rokok merupakan hak asasi bagi setiap orang sehingga diperlukan kemauan, kesadaran dan kemampuan dari berbagai pihak untuk membiasakan pola hidup sehat.Demikian artikel dari kami, dengan tidak merokok hidup anda akan lebih sehat…semoga bermanfaat…

Rokok, Lisong, Vape, Rokok herbal, sehat atau tidak?

Asap yang disebabkan oleh terbakarnya sesuatu, misalnya tumbuhan, sampah dsb sangat berbahaya.

Beberapa hari yang lalu asap yang disebabkan oleh rumput atau tumbuhan terbakar di jalan tol telah menimbulkan musibah hingga kematian.

Selain bisa mengakibatkan tabrakan beruntun, apakah efek asap bagi kesehatan yang dilansir dari alodokter.com

Efek Kabut Asap bagi Kesehatan

Jika Anda tinggal di daerah yang sering terpapar kabut asap, sebaiknya tetap waspada terhadap bahaya kabut asap yang dapat terjadi. Berikut ini adalah beberapa efek kabut asap bagi kesehatan:

1. Meningkatkan risiko terjadinya gangguan paru-paru

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa efek kabut asap dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko gangguan paru-paru, seperti infeksi saluran pernapasan dan emfisema.

Selain itu, efek kabut asap juga dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Hal ini karena zat yang terkandung dalam kabut asap bersifat iritatif dan bisa membuat paru-paru meradang.

2. Menyebabkan batuk dan iritasi tenggorokan

Dalam jangka pendek, efek kabut asap dapat membuat seseorang mengalami batuk dan iritasi tenggorokan. Umumnya, keluhan ini berlangsung selama beberapa jam, tetapi bisa semakin parah jika paparan kabut asap terjadi terus-menerus dalam jangka panjang.

3. Meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung

Berbagai partikel yang ada dalam kabut asap dapat memengaruhi fungsi jantung. Dalam jangka pendek, kabut asap dapat menyebabkan hipertensi dan stroke, sedangkan dalam jangka panjang, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dan penumpukan plak pada pembuluh darah atau arteriosklerosis.

Hal ini diduga berkaitan dengan proses peradangan yang muncul karena paparan partikel berbahaya di dalam kabut asap.

4. Menyebabkan iritasi mata

Efek kabut asap juga dapat menyebabkan iritasi pada mata. Hal ini karena adanya debu dan zat iritatif yang terkandung di dalam kabut asap. Oleh karena itu, sediakan obat tetes mata dan jangan lupa gunakan kacamata saat beraktivitas di luar rumah, terutama saat sedang menghadapi kabut asap.

5. Meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru

Kabut asap juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker paru-paru, meski Anda bukan perokok aktif. Hal ini karena kabut asap mengandung banyak partikel yang bersifat karsinogen atau bisa menyebabkan kanker.

6. Menimbulkan iritasi dan peradangan kulit

Tak hanya gangguan pada organ dalam, efek kabut asap juga dapat menimbulkan iritasi dan peradangan pada jaringan kulit. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kabut asap dapat meningkatkan risiko terjadinya penuaan dini, jerawat, kanker kulit, serta memperburuk gejala eksim dan psoriasis.

Perlu dicatat bahwa efek buruk kabut asap dapat berbeda-beda pada setiap individu. Bayi, anak-anak, dan lansia adalah kelompok paling rentan terhadap efek kabut asap.

Oleh karena itu, batasi aktivitas di luar ruangan ketika musim kabut asap datang. Jika harus beraktivitas di ruang terbuka, usahakan untuk tidak berlama-lama serta pakailah masker yang menutupi mulut dan hidung.

Nah, kalo asap kebakaran hutan itu berbahaya, kenapa juga banyak orang yang sengaja bakar sesuatu dan menghisapnya, kalo kamu?

BBM Naek Maning

Maafkan kedua orang tuamu
Tak mampu beli susu
BBM naik tinggi
Susu tak terbeli

Orang pintar tarik subsidi
Anak kami kurang gizi
.
jika rokok yang tak terbeli
Itu baguuus
Mending ditabung
Buat Lebbaran
Kalo kamu?

Rokok itu Hebat

Dia bisa bikin banyak orang rela mengeluarkan banyak uang untuk bisa menghisapnya. Dia disukai oleh anak kecil hingga orang tua renta, pria maupun wanita.

Dia digemari oleh orang yang tak berpendidikan hingga berpendidikan S-3 atau Doktoral bahkan Profesor.

Dia sukses membuat banyak orang resah gelisah saat tak menghisapnya, sehingga berusaha selalu mencari cara dan tempat agar bisa selalu merokok.

Dia berjaya digemari oleh jutaan orang sedunia.

Kalo kamu?

Pemain Bulutangkis itu Merokok sebelum Berolahraga, kalo kamu?

Foto: pixabay.com

Suatu sore, saya berkunjung ke toko olahraga di tepi suatu jalan besar di depan hall yang menyewakan lapangan bulu tangkis, futsal, dsb, untuk mengganti lapisan kain pegangan raket putra saya yang akan mengikuti kegiatan ekskul bulu tangkis.

Di samping toko perlengkapan olahraga datang seorang bapak muda yang mengenakan kaos olah raga, celana pendek dan membawa raket memarkirkan sepeda motor dengan rokok menyala di selipan antara dua jari tangannya.

Sesaat turun dari motor di menghisap rokok dan menghembuskan asapnya lalu bertukar sapa dan bersalaman dengan seorang bapak yang sedang mengganti senar raket pelaggannya. Setelah bersalaman dia berjalan santai menuju hall bulu tangkis sambil terus menghisap rokok dan menghembuskan asapnya.

Saya tertegun, heran … bahwa dia berkunjung ke hall bulutangkis untuk berolahraga mengeluarkan biaya untuk menyewa lapangan, membeli raket, membeli kok, membeli bensin, dsb bertujuan menjaga kesehatan agar stamina selalu bugar.

Di waktu yang sama dia merokok, yang bisa diartikan dia merusak kesehatan, bahaya merokok ditimbulkan dari berbagai kandungan yang terdapat di dalam sebatang rokok. Diperkirakan ada lebih dari 7.000 bahan kimia yang terdapat di dalamnya dan sekitar 70 di antaranya bisa menyebabkan kanker.

Bahaya Merokok bagi Kesehatan

Kandungan zat kimia yang terdapat dalam rokok sangat berbahaya bagi kesehatan Anda dan orang-orang di sekitar Anda. Ada beberapa bahaya merokok bagi kesehatan, di antaranya:

1. Gangguan kardiovaskular

Orang yang sering merokok, baik merokok secara aktif atau hanya menghirup asap rokok dari orang sekitarnya, berisiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke.

Risiko ini bisa semakin meningkat pada perokok yang jarang berolahraga, kurang menjaga pola makan, dan sering stres.

2. Kerusakan otak

Merokok dapat mengganggu perkembangan dan fungsi otak, baik pada anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Selain itu, merokok juga dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit pada otak, seperti stroke, aneurisma otak, dan pikun atau demensia.

3. Penyakit mulut dan tenggorokan

Bau mulut, gigi bernoda, dan penyakit gusi merupakan efek yang kerap timbul akibat merokok. Tak hanya itu, merokok juga bisa menimbulkan masalah serius lain, seperti kanker pada mulut, bibir, lidah, dan tenggorokan, termasuk kanker laring dan kanker nasofaring.

4. Penyakit paru-paru

Salah satu efek paling berbahaya akibat merokok adalah kanker paru-paru. Bahan-bahan kimia pada rokok berpotensi merusak sel paru-paru yang kemudian bisa berubah menjadi sel kanker.

Selain itu, merokok juga bisa menyebabkan terjadinya berbagai penyakit pada paru-paru, seperti bronkitispenyakit paru obstruktif kronis (PPOK), dan emfisema.

5. Penyakit lambung

Merokok bisa melemahkan otot yang mengontrol bagian bawah kerongkongan, sehingga memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Kondisi ini dikenal dengan penyakit asam lambung atau GERD.

Beberapa risiko penyakit lambung lainnya yang dapat terjadi pada seorang perokok adalah ulkus atau tukak lambung dan kanker lambung.

6. Tulang keropos atau rapuh

Racun pada rokok bisa menimbulkan kerapuhan pada tulang. Oleh karena itu, perokok lebih berisiko mengalami tulang rapuh atau osteoporosis. Riset pun menyebutkan bahwa wanita yang merokok lebih rentan mengalami osteoporosis daripada wanita yang tidak merokok.

7. Penuaan dini

Merokok dapat merusak kulit dan menyebabkan penuaan dini. Tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan di sekitar mata dan mulut, berisiko muncul lebih awal pada perokok aktif. Hal ini karena kurangnya asupan oksigen ke kulit, sehingga orang yang merokok akan terlihat lebih tua daripada orang yang tidak merokok.

8. Masalah pada organ reproduksi

Merokok bisa mengganggu sistem reproduksi dan kesuburan. Pada pria, merokok bisa menyebabkan gangguan ereksi dan mengurangi produksi sperma.

Sementara pada wanita, merokok dapat mengurangi tingkat kesuburan. Selain itu, risiko terkena kanker serviks pun lebih tinggi karena rokok mengurangi kemampuan alami tubuh dalam melawan infeksi HPV.

9. Gangguan psikologis

Selain penyakit fisik, merokok juga dapat menimbulkan gangguan psikologis, seperti gangguan cemas, susah tidur, dan depresi. Efek ini bisa terjadi karena otak sudah mengalami kerusakan karena sering terpapar zat beracun dari rokok atau karena berhenti merokok secara tiba-tiba.

Kebiasaan merokok bisa mengganggu kesehatan dan mengurangi kualitas hidup Anda dan orang di sekitar. Agar bahaya merokok tidak menghampiri, Anda sebaiknya tidak merokok atau mulai mencoba untuk berhenti merokok.

Jika Anda kesulitan untuk menghentikan kebiasaan merokok atau sudah mengalami gangguan kesehatan akibat bahaya merokok, misalnya sering sesak napas, batuk tak kunjung sembuh, batuk berdarah, atau gangguan psikologis, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.Sumber: https://www.alodokter.com/segudang-bahaya-merokok-terhadap-tubuh

Olah raga itu sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, beberapa manfaat yang kita dapatkan bila rutin berolahraga, diantaranya:

  1. Memperkuat otot dan sendi
  2. Melancarkan peredaran darah
  3. Mengurangi risiko penyakit tertentu seperti jantung, stroke dan diabetes type 2
  4. Menjaga kesehatan dan fungsi otak sekaligus mengurangi risiko gangguan pada otak seperti demensia.

Olahraga bisa bikin kita bahagia??

Sudah bisa dipastikan, bila kita rutin berolahraga akan bahagia. Karena tubuh kita akan mengeluarkan hormon endorfin, yaitu hormon bahagia. Hormon Endorfin ini sangat baik untuk menghilangkan stress dan membuat seseorang merasa lebih bahagia. Selain itu dengan kita rutin berolahraga dapat meningkatkan kualitas tidur kita.

Hebat sekali orang itu, dalam waktu yang bersamaan dia melakukan dua hal sekaligus, yaitu menjaga kesehatan dan merusak kesehatan, kalo kamu?

Top, ini Sekolah Paling Banyak Hastagnya di Instagram, Kereeen bet

Kamu pernah search hastag sekolahmu di instagram? ada berapa banyak kah posting di instagram yang berisi kontent sekolah kamu?

Saya search #smkn50jakarta di instagram hari ini 290722 pk 09.58 WIB dan terkejut banget saya ketika lihat angka 102.102 posting foto-foto dan video SMKN 50 Jakarta terpampang di instagram … 102 K lebih gaes. Bagaimana bisa kek gitu?

Ternyata anak-anak SMKN 50 Jakarta rajin mengunggah kontent di instagram, mendokumentasikan kegiatan di sekolah lalu upload di instagram dengan menyertakan hastag #smkn50jakarta, guru-guru SMKN 50 Jakarta juga rajin memposting foto” dan video” dengan hastag nama sekolah, kalo kamu?

Jika anda mau lihat seberapa ngetopnya #smkn50jakarta di instagram, silahkan cek disini?

Jumlah Perokok yang Banyak di Indonesia jadi Sorotan Youtuber Amerika Serikat Nick K

Buat kita rakyat Indo, melihat orang merokok sudah sangat biasa, tak ada yang aneh karena jutaan orang penduduk negeri ini pecandu rokok, industri rokok seolah dipelihara negara karena dianggap memberi pemasukan banyak untuk negara. Mereka yang sakit dan meninggal dunia akibat rokok jarang dibahas dan seperti tak diperhatikan. Sekolah pun sering tak peduli, guru tak berbuat apa-apa ketika mencium aroma asap rokok muridnya saat berbincang di kelas.

“Kerugian akibat konsumsi rokok juga merambat ke perekonomian dan keuangan negara. Di samping menimbulkan kerugian jangka panjang bagi perekonomian, rokok juga berdampak langsung pada kenaikan biaya kesehatan,” ujar Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI.

Menurut kajian Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) di tahun 2021, biaya kesehatan akibat merokok tercatat sebesar Rp17,9-27,7 triliun setahun.

Vlogger Amerika Nick. K yang keliling Indonesia merasa terkejut tentang jumlah perokok di Indo yang sangat banyak dan membahasnya beberapa kali di tayangan video dia, perhatikan pada menit ke 14.33 pada video di atas, di konten yang dibuat di Solo April 2022.

Pada video berikutnya, setelah dia menikmati makan siang di Semarang, pada menit ke 15.30 Nick memberi kan perhatian, mungkin dengan rasa terkejut ketika melihat anak kecil merokok di pinggir jalan.

Di Jakarta, banyak pengemis yang penampilannya compang camping dengan baju yang kotor dan sobek-sobek. /sepertinya mereka miskin, tetapi terlihat mereka sering merokok. Rupanya selalu ada uag untuk membeli rokok, kalo kamu?

Tongkrongan Menyelamatkan Joni

Joni sejak SD sudah merokok kerana bapak ibunya perokok, saat SMP sudah kecanduan, di SMK selalu cari kesempatan untuk menghisap asap, di bawah pohon sbelum masuk skolah, di toiet saat ganti jam pelajaran atau istirahat, di tempat kumpul bareng teman setelah pulang sekolah hingga mentari lenyap, pulang ke rumah melengkapi aroma asap yang sudah berkerak puluhan tahun di dinding & sudut” rumah.

Lulus SMK Joni tak dapat kerja hingga bertahun-tahun, hari-hari Joni dijalani di tongkrongan sejak pagi hingga malam.

Sejak pagi selalu ada teman yang memawarkan rokok, mentraktir sarapan, makan siang, hingga makan malam. Seolah menjadi etika, seorang yang baru datang selalu menawarkan rokok gratis, dan Joni yang berada disitu selalu menerima rokok yang ditawarkan, kalo kamu?

Pernah Ngobrol Sama Perokok?

Saya punya pengalaman berkali-kali ngobrol tentang bahayanya merokok dengan perokok. Capeeeeek bed deh, kayanya perokok itu otaknya mengalami sesuatu yang membuat mereka tak bisa berfikir normal.

Yang paling dahsyat, saya pernah ngobrol dengan orang tua yang usianya jauh lebih tua, dia sudah pernah dirawat lama akibat paru-parunya bermasalah dan dokter sudah melarangnya merokok lagi, tapi orang tua itu selalu punya cara mengatakan bahwa merokok itu ga ada negatifnya bahkan menguraikan berbagai hal positif tentang rokok, menghisap rokok dan tetap saja dia merokok … sementara anak istrinya tak bisa lagi memberi pengertian ayahnya untuk berhenti merokok hingga akhirnya sang ayah meninggal dunia di rumah sakit karena penyakit paru-parunya.

Anak dari bapak itu salah satunya lelaki pun ternyata perokok berat, bahkan dia meracik rokok sendiri … entah karena lebih enak rasanya atau karena harga rokok bermerek lebih mahal. Mungkin karena kreatif atau mencari sensasi, ketika meracik dan melinting rokok sendiri dia memberi tambahan alkohol. “Gila”nya, lelaki yang lebih muda dari saya sempat mengalami sakit sesak nafas, dan dirawat di rumah sakit dengan diagnosa ada kanker di paru-parunya. Setelah pulang dari rumah sakit, dia tetap saja merokok.

Saran orang tua dan anggota keluarga lainnya tak dituruti, hingga akhirnya beliau meninggal dunia, kalo kamu?

Merokok, jadi Tren buat Anak Kecil, Orang Gede Berhenti aja deh

Kamu merokok? sejak usia berapa kamu menghisap asap? jika kamu merokok mulai usia 10 tahun, kayanya sekarang sudah tak hebat lagi, kerana ada anak di Indo yang sejak berusia 2 tahun sudah biasa merokok hingga dua bungkus sehari, simak deh video di atas.

Pada liputan di atas, ternayat Indonesia menjadi negeri dengan jumlah perokok anak yang sangat banyak, suatu keadaan yang tak biasa di dunia. Jika usia anda sekarang belasan tahun atau sudah puluhan tahun mungkin kini saaatnya berhenti merokok, maluuuuu … dan sudah ga pantas lagi anda merokok, karena merokok kini jadi kebiasaan anak kecil, kalo anda remaja atau dewasa masih merokok artinya anda masih seperti anak kecil.

Anak kecil kerjaannya cuma main, minta uang terus sama orang tuanya, tak bisa pergi jauh jika tak didampingi orang tua, tak bisa kerja, tak bisa naksir orang yang cakep, anak kecil juga tak bisa menikah, tak bisa kawin, tak bisa punya anak, kalo kamu?

Asap Pagi dan Sore, Nikmat atau Tamat?

Pagi hari, matahari belum muncul saya berjumpa seorang lelaki jalan tergopoh-gopoh tangannya naik turun mengantarkan benda putih 9 cm menyala karena ada apinya, dihisap, dihembuskan, berulang-ulang, hari belum mulai, lelaki itu ngos-ngosan, mulutnya menghisap asap hingga pipinya kempot, terus dihisap hingga mulutnya penuh asap dan pipinya menggelembung, lalu dihembuskan dan membuat penampakan kempot pipinya dengan asap membuncah dari bibirnya hingga nafasnya pendek-pendek.

Sore hari, matahari mulai menghilang dari bumi, hari mulai temaram saya berjumpa seorang lelaki jalan tergopoh-gopoh tangannya naik turun mengantarkan benda putih 9 cm menyala karena ada apinya, dihisap, dihembuskan, berulang-ulang, hari belum gelap, malam masih beberapa jam lagi, lelaki itu ngos-ngosan, mulutnya menghisap asap hingga pipinya kempot, terus dihisap hingga mulutnya penuh asap dan pipinya menggelembung, lalu dihembuskan dan membuat penampakan kempot pipinya dengan asap membuncah dari bibirnya hingga nafasnya pendek-pendek.

Saya tak bertanya pada mereka bagaimana perasaan, atau kenikmatan apa yang dirasakan bergaul dengan asap, kalo kamu?

Rokok dan Vape

rokok vape

“Asap telah berhasil menguasai dunia lewat barang yang terlihat tapi tak bisa diraba, berhasil menaklukan pengangguran, pekerja ulama, hingga para cerdik pandai, … kalo kamu?”

Isinya sama, asap … kandungannya bisa beda, negara marah ketika asap muncul dari pembakaran hutan hingga rakyat kecil dan pengusaha dijerat hukum kerana membakar.

Sementara asap yang dihisap rakyatnya hingga banyak rakyat yang sakit dan mati dibiarkan terus terjadi.

Fatwa haram rokok dan vape seolah tak didengar negara, karena ada organisasi agama yang tak mengharamkan rokok dan vape, apakah karena para pemimpinnya kecanduan rokok dan vape, atau banyak warganya menanam tembakau, atau jadi pekerja di pabrik rokok dan vape, atau dapat sponsor membangun gedung atau biaya kegiatan dari industri rokok fan vape?

Saya mencoba mencari sikap yang tepat liat tetangga, sahabat, dan kerabat yang tak berpendidikan, pekerjaannya tak tentu, kadang jadi kuli bangunan, kadang jadi ojek, kadang jadi penjual kopi keliling, … pekerjaannya tak jelas, tetapi yang jelas terkihat setiap berjumpa dia selalu merokok.

Ada juga yang berangkat dan pulang kerja dengan berpakaian olah raga kaos singlet untuk memperlihatkan otot yang menonjol di badannya, celana pendek berlabel internasional dengan tas selempang berisi pakaian kerja … saat hari masih gelap beliau berangkat dan hari sudah gelap pulang ke rumah dengan menghisap asap benda putih 9 cm.

Seorang teman yang Profesor dari perguruan tinggi ternama, jadi pejabat eselon yang tak rendah di ibukota negeri, selalu mencari kesempatan menghisap asap sendiri maupun bersama rekan, seolah lupa bahwa beliau juga jadi petinggi di organisasi yang mengharamkan rokok dan vape.

Rokok dan vape memang hebat, mungkin para pembuat rokok dan vape yang harus mendapat apresiasi bahwa mereka telah berhasil menguasai dunia lewat barang yang terlihat tapi tak bisa diraba, berhasil menaklukan pengangguran, pekerja ulama, hingga para cerdik pandai, … kalo kamu?

Agar Hidup Terasa Makmur

perokok miskin

Bangun tidur
Yang dicarinya asap
dihisap agar tak lelap
agar hidup terasa makmur

Sarapan
panganan seadanya
ditutup dengan asap
agar hidup terasa makmur

Saat bekerja
di sela jari selalu terselip
benda penghasil asap
agar hidup terasa makmur

Perjalanan pulang
macet di jalan
jadi tak terasa karena asap
agar hidup terasa makmur

Sebelum tidur
asap yang dicari
dihisap memberi rasa hangat
agar hidup terasa makmur

Terlelap
di teras rumah
dalam gang sempit
karena di dalam penuh penghuni

Bangun tidur
Yang dicarinya asap
dihisap agar tak lelap
agar hidup terasa makmur

Menciptakan Generasi Perokok

puntung

https://www.trendsmap.com/twitter/tweet/1043686522216579072

Anda ingat kapan pertama kali merokok? Apa yang menyebabkan Anda jadi perokok?

Sejak menit pertama dilahirkan, bayi itu sudah menghirup aroma rokok lewat kecupan ayah atau ibunya di pipi dan di dahi kepalanya, desahan nafas yang melahirkan dihirup bayi yang masih merah itu. Ayahnya diberi kesempatan untuk melihat bayi yang baru saja dilahirkan istrinya pun mencium warga baru dunia dan hembuskan aroma rokok ke hidung bayi mungilnya.

Saat tiba di rumah setelah proses kelahiran, setiap pagi bayi itu menghirup aroma rokok dari asap yang dihembuskan ayah, ibunya atau orang-orang disekitarnya, karena setiap pagi ada seremoni minum kopi plus merokok yang dilakukan kedua orang tuanya, sering ditambah dengan asap rokok yang dihembuskan oleh kakak atau anggota keluarga lain dari bayi itu yang beranjak dewasa. Jadilah bayi itu terbiasa dengan asap dan aroma rokok keluarga di rumahnya.

Saat balita, bayi yang mulai berjalan atau berlari itu sering diajak ayahnya mengantar kakak ke sekolah, di kendaraan ayahnya menghisap rokok melanjutkan seremoni ngopi di rumah yang belum rampung, jika naik sepeda motor asap dari ayahnya bergerak ke belakang dan dihirup oleh istri dan anaknya dalam gendongan. Jika mereka menggunakan mobil, asap mobil beredar di dalam ruang kabin mobil dan dihisap seluruh penumpang di dalamnya.

Saat bayi itu beranjak remaja dan bersekolah di Sekolah Dasar, setiap hari ayahnya mengantarkan ke sekolah sambil hembuskan asap dan dihisap anaknya yang duduk di belakang. Dan ketika sedang ngobrol atau bermain dengan teman sekolahnya saat di sekolah atau sepulang sekolah, di tempat-tempat yang biasa mereka nongkrong, tawaran menghisap rokok langsung diterima karena dia sudah terbiasa dengan aroma asap sejak dilahirkan.

Rokok itu hebat, dia bisa membuat anak kecil menjadi merasa menjadi remaja atau lebih tua dari usai yang sebenarnya, atau remaja menjadi merasa jadi anak muda yang gagah, lebih dewasa. Rokok juga hebat bisa membuat orang yang tua, biasa dipanggi kakek atau nenek, sering menderita sakit hingga muntah darah dan disarankan dokter untuk berhenti merokok tetap saja menghisap asap rokok karena taka da kenikmatan yang bisa mengalahkan sensasi saat asap rokok dihisap dan masuk ke hidung hingga sensasi di otak.

Rokok itu hebat, membuat tak sedikit orang yang belajar ilmu kesehatan hingga bergelar professor yang menguasai banyak ilmu kesehatan, tetapi tetap saja tak bisa lepas dari jeratan asap rokok dan menghisapnya hingga akhir hayat.

Rokok itu hebat, seorang Perempuan tua kurus kering badannya dengan sisa daging sedikit di badannya, kulitnya gelap, rambutnya tak lagi putih mungkin karena sering berjemur matahari, sering saya jumpai pagi buta sebelum matahari pancarkan seluruh sinarnya ke bumi, menarik gerobak berisi sampah dan barang bekas, kadang saya jumpai dia sedang membereskan hasil perolehan sampah, mengelompokkan barang bekas sesuai kandungan bahan bakunya.

Sambil mengerjakan semua hal di atas terselip rokok di jarinya, dihisap sambil diresapi seolah sedang menikmati sesuatu yang … entah apa rasanya. Mungkin pada situasi hidupnya yang sulit, karena kemiskinan dan ketiadaan skill yang bisa jadi penghasilan, dia bisa dapat kenikmatan dari rokok, miskin hidup jadi tak terasa, mungkin dia jadi merasa hidupnya lebih sejahtera, lebih bahagia dengan merokok.

Sebuah pabrik rokok mendapat untung 12 trilyun lebih setahun, artinya setiap bulan untung satu trilyun lebih, berapa banyak uang yang disumbangkan penduduk miskin dan menjadi keutungan pabrik rokok? Sementara anak-anak dan kelarga mereka, kekurangan gizi?

Jaga nama baik sekolah? Udah mungkin sudah jadi ucapan basi zaman dulu … sekolah terlalu luas, banyak sekali muridnya, terlalu berat untuk menjaga nama baik sekolah … siapapun tak bakal kuat, jaga nama baik dirimu sendiri aja lebih baik, maka keluargamu jadi baik, sekolahmu baik dan negaramu juga jadi baik … kalau jaga kesehatan diri sendiri aja tak bisa gimana bisa menjaga Negara?.

Pendidikan yang makin baik di negara maju membuat rakyatnya melek masalah kesehatan dan tak merokok atau menyalahgunakan narkoba, dengan demikian usaha mendidik anak bangsa akan bisa membuat penduduk negeri mampu mengendalikan diri dari penyalahgunaan narkoba. Ternyata pendidikan saja tak cukup membuat seseorang menjadi bijak berbuat yang baik untuk dirinya, termasuk tidak mengkonsumsi sesuatu yang membahayakan dirinya.

Pengalaman hidup di keluarga, kebiasaan melihat contoh kedua orang tua hidup sehat membuat anak lebih sadar terhadap masalah kesehatan, pendampingan orang tua dimasa remaja, berinteraksi dengan teman pergaulan sesama remaja, di sekolah dan di kampus bisa membuat seseorang mampu mengambil keputusan yang tepat, misalnya dalam hal merokok dan penyalahgunaan narkoba.

Kemampuan berfikir “lurus” menjaga kesehatan, tak mengkonsumsi sesuatu yang mebahayakan kesehatan jadi sesuatu yang “aneh” karena banyak kebiasaan di masyarakat yang sesungguhnya buruk tetapi karena sudah menjadi kebiasaan itu seolah jadi baik dan tak masalah. Merokok misalnya, karena orang-orang di sekitarnya yang ditemui menghisap asap, termasuk kakek, nenek, ayah, ibu, kakak, saudara dan kerabatnya, maka seorang anak merasa tak masalah menghisap rokok.

Ketika merokok sudah jadi biasa, menghisap asap lain seperti ganja jadi bukan sesuatu yang tabu, dilanjutkan dengan mengkonsumsi zat-zat lain yang berdampak mempengaruhi fungsi dan kerja otak jadi hal biasa.

Sejak Sekolah Dasar anak itu sudah mulai menghisap rokok, dan ketika ayah ibunya tahu bahwa anaknya merokok, mereka tak bisa melarangnya atau berbuat apa-apa karena kedua orang tuanya merokok. Jadilah semua anggota keluarga di rumah itu perokok semua hingga ayah ibunya meninggal dan ketika dewasa anak itu mengulangi perbuatan orang tuanya kepada anaknya. Terbentuklah generasi turun temurun perokok yang sangat sulit untuk berhenti atau dihentikan.

Pelajar yang merokok makin menghebat jumlahnya, berseragam putih biru (SMP), putih merah (SD) sudah terbiasa merokok, bagaimana agar murid tidak terbiasa merokok di sekolah?

  1. Nyatakan sekolah anda sebagai kawasan dilarang merokok, dilengkapi dengan peraturan dan sangsi yang tegas, untuk semua warga sekolah: Kepala Sekolah, guru, tata usaha, murid dan masyarakat yang datang ke sekolah.
  1. Kepala Sekolah yang merokok di sekolah harus diberhentikan atau izin sekolah dicabut, untuk mengetahui apakah kepala sekolah merokok atau tidak itu mudah saja, jika ruang kerja beliau bau rokok, pasti merokok. Jika kepala sekolahnya merokok di sekolah akan jadi sangat sulit dia mengelola semua warga sekolah untuk tak merokok.
  1. Guru dan karyawan tata usaha, termasuk satpam sekolah yang merokok di sekolah (di dalam ruang atau di halaman sekolah) harus dipecat dari sekolah atau diberi sangsi tidak diberi jam mengajar. Jika guru dan karyawan sekolahnya merokok di sekolah akan jadi sangat sulit sekolah dapat mengelola semua warganya untuk tak merokok.
  1. Murid yang merokok di sekolah (di dalam ruang atau di halaman sekolah) harus dipecat dari sekolah atau diberi sangsi tidak boleh mengikuti pelajaran selama satu semester yang akan berdampak tidak naik kelas.
  1. Masyarakat yang masuk kedalam lingkungan sekolah dan merokok di sekolah (di dalam ruang atau di halaman sekolah) harus dipersilahkan segera keluar dari lingkungan sekolah atau segera mematikan rokoknya.

Wah sadis sekali? bukankah sekolah merupakan hak azasi setiap orang? kalau cuma gara-gara merokok dia jadi tak bisa bersekolah berarti sekolah telah melanggar Hak Azasi Manusia (HAM).

Merokok juga hak azasi setiap orang, kenapa guru dan kepala sekolah melarang muridnya merokok?, sementara orangtuanya membolehkan anak-anaknya merokok mengikuti kebiasaan orang tuanya.

Apakah karena HAM,
Bakal makin banyak perokok di negeri pemuja HAM?
Bakal makin banyak rakyat penyakitan?
Bakal makin banyak rakyat bau asap?
Bakal makin banyak pedagang rokok di sekitar rumah anda?
Bakal makin banyak orang terkaya dunia dari negeri ini?
Bakal makin banyak pabrik rokok?
Bakal makin banyak tenaga kerja terserap di industri rokok?

Menurut Anda?

Waspadalah, Rokok bukan cuma bikin impotent, tapi bikin rumah kebakaran

Screen Shot 2018-06-09 at 2.43.40 PM.png

Seharusnya peringatan di bungkus rokok ditambah, bukan cuma bisa bikin penyakitan dan impotent, tapi juga bikin miskin kerana rumah kebakaran, selengkapnya bisa dibaca disini.

Keuntungan Pabrik Rokok

Gils bet guys, pabrik rokok dapet untung 12 trilyun lebih srahun, artinya stiap bulan untung satu trilyun lebih, berapa yg kamu sumbang jadi keutungan pabrik rokok? Sementara anak”mu, tetanggamu & sodara”mu kekurangan gizi?

Jaga nama baik sekolah? Udah jadul guys … sekolah terlalu luas, banyak bet muridnya … kamu ga bakal kuat, jaga nama baik dirimu sensiri aja guys, maka keluargamu jadi baik, sekolahmu baik dan negaramu juga jadi baik … kalo jaga kesehatan diri sendiri aja ga bisa gimana mo jagain negara guys, asep ko diisep, pakw duit lagi belinya, mending nabung buat beli mobil jalan” ampe bali, happy deh.

Menafsirkan Kebaikan Tuhan

“Tuhan baik banget, Gue ga punya pekerjaan. Apa aja yang bisa Gue kerjain asal menghasilkan uang Gue jalannin aja. Sering Gue ga punya uang, tapi ngerokok ga pernah berhenti, selalu aja ada orang yang ngasih Gue rokok”

Kalimat di atas dikatakan oleh seseorang (sebut saja “B”) yang kecanduan rokok sementara dirinya tak bekerja, tak punya penghasilan tetap tetapi bisa terus memenuhi kecanduannya menghisap rokok.

Apakah Tuhan baik banget? Memberikan rezeki kepada B sehingga bisa menikmati sesuatu yang dia sukai tanpa harus membeli. Apakah Tuhan sedang menguji mahluknya agar bisa memilih hal yang baik untuk dirinya. Apakah Tuhan tak tahu bahwa rokok itu berbahaya untuk kesehatan manusia? Ini jelas tak mungkin karena tuhan maha tahu segalanya.

Konsumsi rokok penduduk negeri ini sangat mengkhawatirkan, data konsumsi rokok dunia tahun 2014 dari 5,8 trilyun batang yang dikonsumsi orang sedunia, 4,14 persen atau sekitar 240 milyar batang rokok dikonsumsi oleh perokok Indonesia, menempatkan negeri ini sebagai negara pengkonsumsi rokok ke-4 di dunia.

Tingginya konsumsi rokok masyarakat Indonesia tentu saja amat merisaukan. Pasalnya, ongkos yang harus dibayar akibat dampak buruk yang ditimbulkan oleh konsumsi rokok sangat mahal. Di negeri ini, kebiasaan merokok telah membunuh 225 ribu orang setiap tahun. Sementara itu, lebih dari 97 juta masyarakat Indonesia—yang bukan perokok—saban hari terpapar asap rokok sehingga berisiko menderita berbagai penyakit yang ditimbulkan oleh asap rokok, yang konon mengandung 4.000 jenis senyawa kimia beracun.

Menurut Anda?

Membentuk Generasi Perokok

Anda ingat kapan pertama kali merokok? Apa yang menyebabkan Anda jadi perokok?

persistent_smoker_329919
Ilustrasi. Sumber Foto: https://www.toonpool.com/cartoons/Persistent%20smoker_32991#I

Sejak menit pertama dilahirkan, bayi itu sudah menghirup aroma rokok lewat kecupan ibunya di pipi dan di dahi kepalanya, desahan nafas yang melahirkan dihirup bayi yang masih merah itu. Ayahnya diberi kesempatan untuk melihat bayi yang baru saja dilahirkan istrinya pun mencium warga baru dunia dan hembuskan aroma rokok ke hidung bayi mungilnya.

Saat tiba di rumah setelah proses kelahiran, setiap pagi bayi itu menghirup aroma rokok dari asap yang dihembuskan ayah ibunya, karena setiap pagi ada seremoni minum kopi plus merokok yang dilakukan kedua orang tuanya, sering ditambah dengan asap rokok yang dihembuskan oleh kakak bayi itu yang beranjak dewasa. Jadilah bayi itu terbiasa dengan asap dan aroma rokok keluarga di rumahnya.

Saat balita, bayi yang mulai berlari itu sering diajak ayahnya mengantar kakak ke sekolah, di kendaraan ayahnya menghisap rokok melanjutkan seremoni ngopi di rumah yang belum rampung, jika naik sepeda motor asap dari ayahnya bergerak ke belakang dan dihirup oleh istri dan anaknya dalam gendongan. Jika mereka menggunakan mobil, asap mobil beredar di dalam ruang kabin mobil dan dihisap seluruh penumpang di dalamnya.

Saat bayi itu beranjak remaja dan bersekolah di Sekolah Dasar, setiap hari ayahnya mengantarkan ke sekolah sambil hembuskan asap dan dihisap anaknya yang duduk di belakang. Dan ketika sedang ngobrol atau bermain dengan teman sekolahnya sepulang sekolah, di tempat-tempat yang biasa mereka nongkrong, tawaran menghisap rokok langsung diterima karena dia sudah terbiasa dengan aroma asap sejak dilahirkan.

Sejak Sekolah Dasar anak itu sudah mulai menghisap rokok, dan ketika ayah ibunya tahu bahwa anaknya merokok, mereka tak bisa melarangnya atau berbuat apa-apa karena kedua orang tuanya merokok. Jadilah semua anggota keluarga di rumah itu perokok semua hingga ayah ibunya meninggal dan ketika dewasa anak itu mengulangi perbuatan orang tuanya kepada anaknya. Terbentuklah generasi turun temurun perokok yang sangat sulit untuk berhenti atau dihentikan. Menurut anda? Bagaimana cara berhenti merokok?

LGBT

Lesbian,
Gay,
Bisex,
Transgender,

Sama
Rokok
Ga ada
Bedanya

Katanya berlandaskan hak asasi manusia, seseorang merokok itu hak asasi dirinya, orang lain tak boleh mengganggu, juga tak bisa melarang siapapun untuk merokok, kita seolah jadi biasa dan tak bisa berbuat apa-apa ketika melihat anak mengenakan seragam sekolah dasar dan SLTP menghisap rokok saat berangkat atau puang dari sekolah. Pemilik warung pun tak menolak ketika anak-anak kecil membeli rokok dan menghisap di depan matanya. DI siang hari, sore dan malam hari, sekelompok remaja berkumpul di berbagai lokasi bercengkerama sambil merokok bersama, masyarakat terdiam, apakah itu karena hak asasi manusia?

Setelah merokok jadi biasa, remaja mulai mencoba mencari sensai yang lebih dengan mencoba ganja atau jeis narkotika lainnya yang penggunaannya persis dengan rokok dihisap, apakah itu masih hak asasi? Kalau ada yang melarang anak-anak merokok, dan si anak tak terima berlanjut melaporkan kepada yang berwajib dengan pasal perbuatan tidak menyenangkan, apakah polisi akan memproses?

Berhubungan intim dengan sejenis, apakah termasuk hak asasi seseorang? Berhasrat pada lelaki dan perempuan, dan berperilaku seperti lawan jenis juga hak asasi manusia? Sejauh suka sama suka, seolah jadi hak asasi, tak ada yang bisa dihukum? Kecuali ada korban yang tak terima diperlakukan oleh sesama jenis dan melaporkan kepada polisi, jika korban diam tak melaporkan?

Rokok sudah menguasai negeri ini, apakah LGBT bakal mencekeram negeri ini? Menurut Anda?

Rokok itu Hebat, si Miskin jadi Lupa

Screen Shot 2018-01-11 at 12.52.18 PM

Saya mencoba memahami pola fikir para pecandu rokok.
Seorang Perempuan tua kurus kering badannya dengan sisa daging sedikit di badannya, kulitnya gelap, rambutnya tak lagi putih mungkin karena sering berjemur matahari, sering saya jumpai pagi buta sebelum matahari pancarkan seluruh sinarnya ke bumi, menarik gerobak berisi sampah dan barang bekas, kadang saya jumpai dia sedang membereskan hasil perolehan sampah, mengelompokkan barang bekas sesuai kandungan bahan bakunya.

Sambil mengerjakan semua hal di atas terselip rokok di jarinya, dihisap sambil diresapi seolah sedang menikmati sesuatu yang … entah apa rasanya (karena saya tak merokok) saya kesulitan menuliskan apa yang dirasakan ibu itu, sementara untuk bertanya saya tak sampai hati. Mungkin pada situasi hidupnya yang sulit, karena kemiskinan dan ketiadaan skill yang bisa jadi penghasilan, dia bisa dapat kenikmatan dari rokok, miskin hidup jadi tak terasa, mungkin dia jadi merasa hidupnya lebih sejahtera, lebih bahagia dengan merokok.

Ternyata menurut survey Badan Pusat Statistik, merokok mengakibatkan penduduk makin miskin, kalo kamu?

Budget Plangaplongo Jiwa Sosialita

Pada suatu pagi saya menjumpai remaja yang kurus, bercelana pendek, memainkan rokok kretek termahal di negerinya, memijat-mijat ujungnya lalu membakarnya, dia tampak serius sekali menikmati hisapan dan hembusan asapnya.

Percakapan kami seperti pada capture di atas, tapi tak berlanjut karena dia menjauh dari saya, akankah rumah sakit negeri ini bakal dipenuhi oleh orang-orang tua yang masa remajanya seperti dia?

Genggaman Rokok

Saya sering sedih dan prihatin melihat anak berseragam SD dan SMP yang merokok di tempat-tempat umum seperti jalan raya, taman, halte, terminal, pusat belanja, dsb. 

Bersyukur dan salut kepada Pengelola Kereta Api yang berhasil mensterilkan stasiun kereta Api dan gerbong keretanya dari asap rokok, semoga semua bandara di Indonesia bisa dikondisikan seperti stasiun kereta.

Saya kira anak-anak perokok cuma gejala di Jakarta, ternyata saya mendengar pengakuan dari seorang remaja berusia 17 tahun bahwa di desanya di ujung utara pulau Sumatera yang ditumbuhi pohon kelapa sawit dan karet, anak-anak Sekolah Dasar sudah biasa merokok saat bermain di kebun bersama teman sebayanya.

Genggaman asap rokok tampaknya kian kuat mencengkeram rakyat negeri ini, miskin, kaya, muda, tua, berpendidikan, tak berpendidikan, lelaki, perempuan, tak ada yang bisa menghindar. Bagaimana dengan anak anda?

Rakyat, Koruptor, Perokok, Pemburu Gratisan Budget Pas-pasan Jiwa Sosialita

750xauto-agar-tak-bergaya-hidup-hedonis-ini-hal-yang-perlu-diperhatikan-151214f
brilio.net

Korupsi
Seolah jadi kelakuan yang sangat umum dan biasa, sehingga terasa banyak sekali orang yang pernah melakukan itu dan berita tentang koruptor tak pernah berhenti menghiasi berita di media cetak dan elektronik.

Merokok
Seolah jadi kelakuan yang sangat umum dan biasa, seolah tak ada bahaya dari kebiasaan merokok, ayah dan ibu merokok di rumah, anak, cucu dan menantu juga kecanduan rokok semua. Sejak Sekolah Dasar anak-anak di negeri ini sudah terbiasa merokok.

Pemburu Gratisan
Era demokrasi dan gemuruh kontestasi pemilihan kepala daerah dan kepala negara mengkampanyekan banyak hal serba gratis, sekolah maunya gratis sementara demi gengsi dan ambisi masuk sekolah swasta membayar puluhan juta pun dilakoni. Mungkin bergaya supaya seperti anak muda atau manusia masa kini yang sukses termakan iklan jadi rutin menghisap asap dan merokok tak henti, ketika sakit inginnya berobat gratis.

BJPS
Gaya hidup BJPS – Budget Pas-pasan Jiwa Sosialita yang sedang trendi saat ini, mengumbar foto di media sosial bergaya sosialita bak pragawan dan pragawati, memakai busana bermerek kelas dunia, penghasilan pas-pasan tapi makan di tempat yang mahal dan gawai terbitan terbaru.

Kredit
Seolah jadi kelakuan yang sangat umum dan biasa, seolah tak ada bahaya dari kebiasaan kredit berbagai kebutuhan hidup. Ketiadaan angkutan umum dan buruknys sistem transportasi negeri direspon dengan kredit sepeda motor atau mobil. Alih-alih menuntut para kepala daerah yang mengumbar janji kampanya tapi tak bisa baguskan sistem transportasi umum, rakyat merasa lebih tajir memiliki kendaraan. Padahal di negeri yang makmur, rakyatnya enggan membeli sepeda motor atau mobil karena sistem transportasi sudah dikelola dengan baik.

Terima Kasih FCTC Indonesia


#Repost @fctcindonesia (@get_repost)
・・・
Kata Tokoh.

Bahaya rokok merupakan suatu hal yang nyata dan tidak dapat dibantahkan lagi. Harga rokok yang terjangkau menjadikan bahaya ini semakin dekat dengan orang banyak.

Ayo Buk @smindrawati naikkan harga rokok, untuk selamatkan bangsa dari bahayanya.

Kata tokoh hari ini berasal dari seseorang yang sangat inspiratif, Bapak @dwitagama

#fctcuntukindonesia #katatokoh #hargarokoknaik #rokokharusmahal

Rokok memberi keuntungan pada Negara?

Screen Shot 2017-05-15 at 12.33.48 PM

Apakah seperti itu kenyataanya? apakah pajak yang dihasilkan bisa bikin negeri ini makin sejahtera? silahkan baca selengkapnya disini.

Apakah Siti Aisyah tersangka pembunuh Kim Jong-Nam punya teman namanya Sotoy?

 

Teman dan Sahabat.

Andai Siti berjumpa guru SD yang menanamkan karakter bahwa hidup tak hanya persoalan uang, bahwa tubuhnya punya harga yang tak ternilai, bahwa ada kebahagiaan lain yang bisa dinikmati selain pesta, busana atau jalan-jalan, bahwa pendidikan itu sangat penting yang bakal menjadi amunisi peroleh kehidupan yang lebih baik. 

Andai Siti melanjutkan sekolahnya ke SMP dan berjumpa guru SMP yang menanamkan karakter bahwa hidup tak hanya persoalan uang, bahwa tubuhnya punya harga yang tak ternilai, bahwa ada kebahagiaan lain yang bisa dinikmati selain pesta, busana atau jalan-jalan, bahwa pendidikan itu sangat penting yang bakal menjadi amunisi peroleh kehidupan yang lebih baik. 

Andai Siti melanjutkan sekolahnya ke SLTA berjumpa guru SLTA yang menanamkan karakter bahwa hidup tak hanya persoalan uang, bahwa tubuhnya punya harga yang tak ternilai, bahwa ada kebahagiaan lain yang bisa dinikmati selain pesta, busana atau jalan-jalan, bahwa pendidikan itu sangat penting yang bakal menjadi amunisi peroleh kehidupan yang lebih baik … Eh, apakah masih ada guru SLTA yang menanamkan karakter macam ini?.

Andai Siti melnjutkan kuliah ke Perguruan Tinggi, berjumpa Dosen yang menanamkan karakter bahwa hidup tak hanya persoalan uang, bahwa tubuhnya punya harga yang tak ternilai, bahwa ada kebahagiaan lain yang bisa dinikmati selain pesta, busana atau jalan-jalan, bahwa pendidikan itu sangat penting yang bakal menjadi amunisi peroleh kehidupan yang lebih baik … Eh, apakah masih ada Dosen yang menanamkan karakter macam ini?.

Itu semua diluar jangkauan saya, saat ini saya sedang melakukan: Andai murid yang tamat SMP, bisa saya tumbuhkan karakter punya kemauan buat melakukan yang terbaik, tak takut dibilang banci kalau tak merokok (padahal kalau kamu main ke komunitas banci, liat deh … Apakah mereka merokok?), tetap merasa jadi orang hebat walau tak merokok.

Mungkin saya bisa menyelamatkan Siti dan Sotoy yang lain?, menurut kamu?

baru beranjak dua digit

Seorang anak sekolah
badannya kurus, kulitnya gelap
berseragam kemeja putih, celana panjang biru
berjalan gontai, tatapan matanya kosong

jari tangan menjepit benda putih 9 cm
dihisap asap dari benda yang dijepit jarinya
segera asap dihembuskan dari mulutnya
dihisap lagi, dihembuskan asap dari mulutnya

umurnya mungkin baru beranjak dua digit
aroma tubuhnya mirip kakek bungkuk 70 tahun
cara berjalannya juga mirip
tapi dengan kecepatan yang lebih karena usia

Saya mau bertanya padanya
apa rasa asap pagi hari
apa kata ayah ibunya
apa kata guru-gurunya

sayang saya harus antar anak ke sekolah
sambil mendekap dan mendoakannya
semoga dia tak hisap asap kelak
setelah mencium sambil bisikkan bahwa saya akan menjemputnya nanti
kami berpisah

Tak ada yang bisa berbuat apa-apa Hak azazi manusia

Ilustrasi

Kakek, nenek merokok di rumah
Ketua RT tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Bapak, Ibu merokok di rumah
Ketua RT tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Anak-anak merokok di rumah
Orang tuanya tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Pengendara merokok di jalan
Satpol PP dan Polisi tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Anak SD berseragam sekolah merokok di jalan
Semua orang tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Anak SMP berseragam sekolah merokok di jalan
Semua orang tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Anak SMA – SMK berseragam sekolah merokok di jalan
Semua orang tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Anak sekolah merokok di kelas
Guru tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Guru merokok di sekolah
Kepala Sekolah tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Pemulung merokok sambil manggul karung
Semua orang tak bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Semua orang merokok dimana saja
tak ada yang bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Ada rokok khusus di istana
tak ada yang bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Ada karyawan merokok di ruang ber AC
tak ada yang bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Tukang rokok jualan rokok sambil merokok
tak ada yang bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Kamu merokok dimanapun
tak ada yang bisa berbuat apa-apa
Hak azazi manusia

Apa arti Undang-undang larangan merokok di tempat umum
dan tulisan “ROKOK MEMBUNUHMU”
Mungkin negeri ini sedang mengurangi jumlah penduduk?

Api di tempat gelap itu, ternyata ….

Illustrasi

“Kalo nyokap elo sering ngomong dengan mulut bau asbak dan nasehatin anak”nya ga boleh ngerokok, gimana sikap elo?”

Tiba-tiba saya ngetwit kalimat di atas setelah di suatu tempat parkir yang gelap dari kejauhan saya melihat cahaya apai berasal dari sebatang rokok yang sedang dihisap, menyala redup dan.terang sesuai kondisi dihembus dan dihisapnya benda putih itu.

Ketika saya lewat dekat sumber nyala itu, ternyata seorang ibu setengah tua mengenakan hijab asik merokok sendiri …. maka lahirlah ide twit di atas dan tulisan ini, beruntunglah yang punya ibu tak merokok, pasti wangi, bisa jadi penenang dan penerang buat keluarganya.

Kakek penjaga malam bergaji 600 ribu rupiah merokok 3 bungkus sehari, kalo kamu?

Suatu malam, lebih jam sepuluh di tepi jalan ibukota… mendekati tengah malam, udara semakin dingin, tak jauh dari saya duduk seorang kakek berusia lebih 55 tahun bercucu lebih dari lima, kerja jaga malam di sebuah komplek perumahan bergaji 600 ribu rupiah sebulan, sedang asik merokok kretek yang termahal di negeri ini, menampakan pipi kempotnya dengan kulit membakut tulang, kurus kering badannya, gelap kulitnya, ompong giginya. Setelah berkenalan dan menjalin keakraban sekitar 10 menit, dia berucap begini:

“Saya tahu ngerokok itu ga baik buat kesehatan, istri, anak dan cucu saya juga melarang dan meminta saya berhenti merokok … sehari saya ngerokok tiga bungkus, sejak saya masih remaja, zaman rokok masih sangat murah harganya … sebenarnya saya pengen berhenti, tapi susah banget, apalagi kalau ketemu sama teman-teman dan mereka menawarkan rokok … takut dibilang ga ngehargain persahabatan …”

Persahabatan … bisa bikin orang terus merokok, bergaul dengan pembunuh, hidup dengan penyakit yang siap mengantarkan kamu kapan saja ke rumah sakit atau ke kuburan.

Kalo kakek-kakek aja sulit menjauh dari sahabat yang perokok dan pisah dari benda putih 9 sentimeter, bagaimana buat remaja? Lalu apa artinya sekolah belasan tahun? Kemana larinya khotbah-khobah pemuka agama yang harus menyayangi diri, menghargai ciptaanNya? Orang tua gimana kabarnya?

Berterima kasih pada perokok

image

Menurut kamu?

Sangsi pelanggaran tata tertib di Sekolah

Setiap sekolah pasti punya tata tertib,
ketika ada murid yang melanggar,
sangsinya telah diatur,
jika murid itu mengulang dan melanggar lagi,
sangsi selanjutnya telah diatur

Misalnya, ada murid yang merokok di sekolah,
sangsi apa yang diberikan padanya?
jika murid itu sudah kecanduan
dan dia ulangi merokok lagi di sekolah hingga berkali-kali,
sangsi apalagi yang diberikan

jika orang tuanya tak sanggup mendidik anaknya,
masyarakat tak peduli terhadap kelakuan menyimpang di sekitarnya,
apakah sekolah bisa mendidik muridnya jadi baik?
jika murid itu merokok setiap hari di sekolah,
karena dia tak mampu menahan kecanduannya,
apakah sekolah boleh mengeluarkan murid itu?

Menurut kamu?

Lihat wajah perokok ini

image

Berapa umur Anda? Jika Anda sudah dewasa dan masih merokok, mungkin sebaiknya hentikan saja kebiasaan merokok Anda.

Apakah Anda mau disamakan dengan anak SD di atas, yang seperti orang bexx ga punya otxx?

Mungkin jadi masalah umum di negeri yang penduduknya miskin dan bodoh sulit membiasakan hidup sehat, negara sepertinya tak berdaya untuk menekan laju pertambahan penduduk yang kecanduan rokok.

image

Sementara negeri tetangga melakukan tindakan menaikkan pajak rokok sehingga harganya menjadi sangat mahal, per bungkusnya bisa lebih dari 200 ribu kepeng, tak bisa membeli per batang dan membuat orang miskin tak kuat membeli rokok, serta terpaksa menghentikan kebiasaan merokoknya.

Kalo kamu?